
BALANGAN – Pengunjung wisata alam Sungai Maranting di Desa Gunung Batu, Kecamatan Tebing Tinggi, Kabupaten Balangan, menyayangkan tidak adanya fasilitas toilet dan mahalnya penyewaan tenda serta tempat parkir.
Seorang pengunjung asal Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) Eka Dina mengatakan, wisata alam Sungai Maranting ini sangat indah karena airnya sangat segar, ditambah pemandangan pegunungan yang bagus.
“Saya bersama keluarga sudah sering ke sini saat libur tiba karena lokasinya sangat cocok bagi anak-anak, tetapi sangat disayangkan tidak ada fasilitas toilet, dan sewa tenda serta parkir yang mahal,” katanga.
Menurutnya, sangat disyangkan objek wisata tersebut masih kurang dalam pengelolaannya, seperti kurangnya infrastruktur pendukung contohnya toilet dan kamar mandi untuk pengunjung berganti pakaian.
Objek wisata Sungai Maranting, lanjut Eka, tetap ia rekomendasikan kalau sekadar bersantai dan bermain bersama keluarga saat libur tiba.
Eka menambahkan, untuk fasilitas warga setempat menyewakan tenda harganya bervariasi, dari Rp 50 ribu hingga Rp 75 ribu tergantung ukurannya. Sementara untuk parkir roda empat di tarif Rp 15 ribu dan roda dua Rp 5.000.
Menanggapi hal tersebut, Plt Kepala Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Kabupaten Balangan Bambang Mulyadi menjelaskan, mengenai tarif parkir hingga sewa tenda pihaknya tidak mengetahui hal tersebut karena tidak ada koordinasi dari warga setempat.
“Mengenai tarif parkir kami tidak mengetahuinya. Harusnya kalau bisa kita gratiskan dulu karena fasilitas wisata kita juga belum lengkap, termasuk MCK,” ujarnya.
Menurutnya, seharusnya warga setempat tidak perlu menarif parkir dan jasa sewa tenda dengan harga tinggi, cukup dengan tarif sewajarnya saja agar para pengunjung tidak terbebani dengan hal tersebut.
“Tahun ini pada anggaran murni kami akan kerjakan untuk pembuatan MCK, gazebo dan gapura pada tempat wisata ini,” pungkas Bambang. ant