Rabu, Agustus 20, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Perkembangan Kreativitas Pada Pendidikan

by matabanua
25 Juni 2023
in Opini
0
D:\2023\Juni 2023\26 Juni 2023\8\8\Septy Nur Fadhilah.jpg
Septy Nur Fadhilah (Mahasiswa Pendidikan Kimia Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta

 

Dalam lingkup perkembangan peserta didik, umumnya manusia berkembang sesuai dengan tahapan-tahapannya. Dimulai sejak masa konsepsi hingga akhir hayat, dan dimulai ketika individu mulai memasuki usia sekolah 7-12 tahun. Individu yang dimaksud disini ialah peserta didik, yang mana peserta didik ini nantinya akan berhubungan dengan proses pembelajaran dan juga sistem Pendidikan.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\20 Agustus 2025\8\8\Gennta Rahmad Putra.jpg

Dua Sisi Artificial Intelligence dalam Pembangunan Berkelanjutan

19 Agustus 2025
Beras 5 Kg Tak Sesuai Takaran

Indonesia Masih Dijajah

19 Agustus 2025
Load More

Pendidikan pada hakekatnya merupakan sesuatu yang mutlak diperoleh setiap individu sesuai dengan hak asasi yang dimiliki oleh setiap manusia untuk kelangsungan hidupnya. Begitu pentingnya pendidikan sehingga banyak sekali gagasan yang diperoleh dari para ahli, seperti menurut Sunarto dan Hartono (2006: 2) dalam kaitannya dengan kepentingan pendidikan hakikat manusia lebih ditekankan kepada suatu kesatuan makhluk sosial, kesatuan jasmani dan rohani serta merupakan makhluk tuhan dengan menempatkan hidupnya didunia serta mempersiapkan bekal akhirat. Selain itu menurut Burhanuddin dan sumiati (2011) “Education is not a preparation for life, but education is life it self” yang berarti bahwasannya pendidikan itu bukanlah persiapan untuk kehidupan, melainkan Pendidikan adalah kehidupan itu sendiri. Pedidikan tidak memiliki batasan itulah mengapa umur pendidikan sama dengan umur keberadaan manusia di muka bumi.

Terdapat beberapa aspek-aspek dalam perkembangan peserta didik yang berimplikasi terhadap proses pendidikan, yakni 1) Implikasi perkembangan biologis dan perseptual, 2) Implikasi perkembangan intelektual, 3) Implikasi perkembanagan bahasa, 4) Implikasi perkembangan kreativitas, dan 5) Implikasi perkembangan sosial.

Implikasi perkembangan kreativitas dalam pendidikan, berupa kemampuan berpikir dan juga bersikap tentang suatu hal dengan cara yang baru dan unik, dalam kreativitas peserta didik akan lebih inovatif daripada reproduktif selain itu pada kreativitas salah satu aspek fungsi kognitif berperan dalam prestasi anak. Kreativitas memiliki posisi yang strategis pada peserta didik, sehingga perlu adanya upanya yang mampu mendukung pengembangan kreativitas terhadap pendidikan. Kreativitas cenderung bukan sesuatu yang diajarkan kepada peserta didik, melainkan dengan memungkinkan untuk dimunculkan pada diri peserta didik. Dalam lingkungan pendidikan guru memiliki peranan sebagai pendidik yang akan membantu mendorong kreativitas para peserta didik, serta menyiapkan model atau media pembelajaran yang mendukung.

Dalam implikasi perkembangan kreativitas terdapat pembelajaran yang mampu memberikan dampak pada peserta didik, yaitu berupa pembelajaran thinking skill atau contohnya seperti karya ilmiah. Pembelajaran seperti ini akan memeberikan peserta didik kebebasan untuk membuat penelitian maupun produk sesuai dengan keinginan mereka. Dalam pembelajaran thinking skill peserta didik akan mencari topik yang berasal dari pemikirannya yang dominan atau permasalaham yang ada disekitarnya, kemudian peserta didik akan membuat pertanyaan-pertanyaan penting dan spesifik untuk selanjutnya mencari solusi dan jawaban atas pertanyaannya.

Pembelajaran thinking skill ini berkaitan dengan perkembangan kreativitas dimana tujuan dari pembelajara thinking skill adalah dapat melatih dan memahami kemampuan berpikir kritis, mengahargai pentingnya keterampilan berpikir untuk hidupnya, nghargai nilai-nilai keterampilan kritis dan kreatif, serta melatih kemampuan memecahkan masalah dan mengambil keputusan.

 

 

Tags: Mahasiswa Pendidikan Kimia Fakultas Ilmu TarbiyahpendidikanSepty Nur Fadhilah
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA