3 emas sekaligus runner up di Kejurnas Angkat Besi Surabaya 2023 berhasil disabet atlet Lifting Remaja Junior Kalsel.(Foto:mb/ist)
BANJARMASIN – Atlet angkat besi Remaja dan Junior Kalsel berhasil menorehkan prestasi pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Angkat Besi Pupuk Indonesia Remaja dan Junior 2023, di Surabaya, Jumat (9/6).
Prestasi membanggakan tersebut berhasil membawa pulang medali emas, perak dan medali perunggu. Tak hanya, kontingen angkat besi remaja dan junior juga dinyatakan sebagai runner up (peringkat dua) nasional pada Kejurnas ini.
Berdasarkan penilaian sistem poin, tuan rumah (Jatim) keluar sebagai juara umum dengan mengoleksi 485 poin. Kemudian peringkat kedua di tempati Kalimantan Selatan (Kalsel) 460 poin dan peringkat ketiga Jambi (-460).
“Alhamdulillah Kalsel menjadi runner-up team weight lifting. Sebuah prestasi yang mengembirakan,” ungkap pelatih angkat besi PPLP Kalsel, Mujianto, Senin (12/6)
Menurutnya, total keseluruhan dari kejuaraan tersebut kontingen Kalsel berhasil membawa sebanyak 9 keping medali emas, 2 perak, dan 5 perunggu. Dimana Ahmad Arjun menyumbangkan 3 medali emas kelas 55 kg junior. Kemudian, Muhammad Rafik Al Bukhori meraih 3 medali emas di kelas 61 kg remaja. Disusul, M Guntur kls 73+ juga 3 medali emas.
Sedangkan Alfina Damayanti kebagian 2 medali perak dan 1 perunggu di kelas 55Kg junior. Sementara, Salman Al Farisi mendapat 3 medali perunggu di kelas 61 kg junior, dan Riska Anisa 1 perunggu di kelas 45 kg remaja.
Menurutnya, sebelum mengikuti Kejurnas di Surabaya ini, lifter muda Kalsel sukses membawa pulang tiga keping medali emas, satu perak, dan tiga perunggu pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) angkat besi PPLP/D dan SKO yang berlangsung 27-29 Mei 2023 di Aula Dispora, Komplek GOR Kadrie Oening, Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim).
Sementara, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora)Kalsel, Hermansyah melalui Kabid Pembudayaan Olahraga Dispora Kalsel Budiono mengapresiasi keberhasilan atlet angkat besi Kalsel yang mampu menorehkan prestasi dilevel nasional.
“Hasil ini sebuah prestasi mengembirakan dimana mampu mampu menjaga tradisi perolehan medali emas. Apalagi angkat besi merupakan cabang olahraga program Desain Besar Olahraga Nasiomal (DBON) yang diprakarsai Kemenpora,” tuturnya yang didampingi Asfia Urrahman selaku Kasi Pengelolaan Olahraga Pendidikan Dispora Kalsel. via