KOTABARU-Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kotabaru, Kalimantan Selatan, melakukan pemeliharaan jalan kabupaten sepanjang kurang lebih 20 kilometer.
“Kami melakukan pemeliharaan yang bersifat rutin, pemotongan rumput rumput serta penambalan jalan dengan batu,” kata Kabid Bina Marga Dinas PUPR Agus Tri Prasetiawan, di Kotabaru.
Dia menjelaskan, pemeliharaan rutin (routine maintenance) akses jalan menuju Pulau Laut Timur dimulai dari Desa Sigam, tepatnya setelah Tugu Kepiting hingga Teluk Gosong .”Pemeliharaan termasuk berupa pembersihan bahu jalan kanan kiri dan penambalan di area tertentu,” katanya.
Pemeliharaan jalan merupakan kegiatan yang berkaitan dengan perawatan dan perbaikan jalan yang diperlukan dan direncanakan, untuk mempertahankan kondisi jalan agar tetap berfungsi secara optimal melayani lalu lintas selama umur rencana jalan yang ditetapkan.
Kegiatan pemeliharaan dilakukan secara terus menerus sepanjang tahun. Kegiatan ini meliputi perawatan permukaan jalan, termasuk perbaikan kerusakan kecil, penambalan lubang dengan batu, perbaikan kerusakan tepi perkerasan, saluran samping dan drainase jalan dan perlengkapan jalan dan perawatan bahu jalan.”Dengan tujuan memperlambat atau mengurangi laju kerusakan (rate of deterioration), sehingga diharapkan dapat memperpanjang umur jalan,” ujarnya
Ia juga mengemukakan, seharusnya perawatan dimulai dari poros Desa Sigam, namun tidak mendapatkan izin dari masyarakat, karena banyak pipanisasi baik instalasi sambungan ke rumah maupun instalasi sambungan antarrumah.
Pekerjaan pemeliharaan konstruksi jalan merupakan pekerjaan yang penting, untuk dilaksanakan karena konstruksi jalan merupakan investasi modal yang besar, sehingga apabila pelaksanaaannya diabaikan akan membutuhkan biaya rekonstruksi yang sangat mahal untuk bisa mempertahankan performance standard (perbaikan ke standar kondisi yang layak).{[an/mb03]}
