
BANJARMASIN – Puluhan massa yang tergabung dalam Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Komite Anti Korupsi Indonesia (KAKI) Kalimantan Selatan menggelar aksi unjuk rasa damai di depan Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalsel.
Dalam aksi unjuk rasa damai tersebut, Ketua LSM KAKI Kalsel Akhmad Husaini menyatakan dukungannya kepada KPU Provinsi Kalsel dalam menyelenggarakan Pemilu tahun 2024, baik itu Pemilihan Legislatif, Pemilihan Presiden dan Pemilihan Kepala Daerah agar benar-benar demokratis, jujur dan adil (Jurdil).
“Kami mendorong agar KPU Kalsel memastikan pesta demokrasi berjalan dengan baik dengan anggaran besar yang digelontarkan dari negara,” ujar Husaini disela aksi unjuk rasa yang ditemui oleh Komisioner KPU Kalsel Edy Ariansyah dan Nur Zazin di depan kantor KPU Kalsel di Banjarmasin, Kamis (4/5) siang.
Oleh karena itu, untuk menciptakan pemilu yang demokratis, maka perlu dilakukan langsung umum bebas dan rahasia (Luber) dan Jurdil oleh penyelenggara KPU.
“Khususnya dalam mengawal dan menangani money politics pada Pemilu 2024,” jelasnya.
Sementara itu, Komisioner KPU Kalsel Edy Ariansyah menyampaikan pihaknya berupaya mengawal semua tahapan dan pelaksanaan pemilu 2024 yang berkualitas.
“Kami terus mengawal setiap tahapan untuk suksesnya penyelenggaraanPemilu 2024,” jelasnya.
Edy juga mengimbau agar semua eleman masyarakat termasuk LSM ikut berpartisipasi untuk memastikan demokrasi pemilu berkualitas.
“Pemilu Tidak hanya soal siapa yang menang, ini sebagai sarana untuk menyatukan seluruh anak bangsa Indonesia meskipun berbeda perbedaan,” ujarnya.
Senada, Komisioner KPU Kalsel Nur Zazin mengajak masyarakat untuk melaporkan ke Bawaslu dan KPU kalau ada permasalahan terkait Pemilu 2024.
“Kami jajaran KPU semua bertekad untuk menjaga integritas dan melaksanakan Pemilu sesuai yang berlaku,” ujar Nur Zazin.
Dan mudah-mudahan pilihan masyarakat bisa menghasilkan pemimpin yang baik dan memberikan kesejahteraan masyarakat khususnya di Kalsel.rds