Sabtu, Mei 24, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Data Produksi Beras Dalam Negeri tak Akurat

by matabanua
11 April 2023
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\2023\April 2023\12 April 2023\7\7\foto C.jpg
Pekerja mengangkut karung gula pasir di distributor sembako Arista, Sleman, Yogyakarta, Selasa (4/4).(Foto:mb/web)

 

JAKARTA – Pemerintah terpaksa harus melakukan impor beras karena faktanya di lapangan hingga hari ini produksi beras dalam negeri tak ada. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan data BPS yang dipakai oleh Kementerian Pertanian menyebutkan bahwa produksi beras dalam negeri tahun ini surplus 7,5 juta ton. Faktanya, kata Budi di lapangan hingga saat ini Bulog susah mendapatkan beras petani.

Artikel Lainnya

OJK Gelar Roadshow Litarasi dan Edukasi Keuangan

OJK Gelar Roadshow Litarasi dan Edukasi Keuangan

23 Mei 2025
PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 Sub Regional Kalimantan Menangkan Gugatan Aset Tanah 3,5 Hektar

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 3 Sub Regional Kalimantan Menangkan Gugatan Aset Tanah 3,5 Hektar

23 Mei 2025
Load More

“Kami ke lumbung lumbung padi gak ada. Kami juga katanya akan dikasih satu juta ton, sampai detik ini belum. Ternyata, emang barangnya gak ada,” kata Budi di Komisi VI DPR RI, Selasa (11/4).

Budi menjelaskan tak hanya di petani, bahkan di penggilingan baik itu penggilingan gabah kecil maupun komersilpun tidak ada stok padi. Kata Budi, pihak Perpadi pun sempat ingin membeli beras bulog untuk mengantisipasi tak ada stok.

“Stoknya makin tipis, beli gak dapat, penggilingan juga gak sanggup, penggilingan kecil kosong, perpadi kosong semua. Mereka malah mau beli berasnya Bulog,” tambah Budi.

Budi pun mengatakan karena minimnya stok, maka pada 19 Desember 2022 silam Presiden memrintahkan untuk melakukan impor beras. Presiden kata Budi memerintahkan untuk melakukan impor beras sebanyak satu juta ton untuk menjamin pasokan.

“Yaudah, impor aja kata Presiden. Sejuta. Barangnya gak ada, saya bilang. Beberapa negara tutup ekspor, cuaca buruk, mau Nataru waktu itu, makanya waktu itu target kita 500 ribu, yang datang cuman 65 ribu ton di desember,” kata Budi.rep/rds

 

Tags: berasBudi WasesoDirektur Utama Perum Buloggula pasir
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA