Liverpool – Liverpool cukur Manchester United 7-0 tanpa ampun di Liga Inggris. Legenda MU, Roy Keane cuma bisa bilang, The Reds tampil kejam.
Derby klasik Liverpool vs Manchester United tersaji di Anfield pada Minggu (5/3) malam WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Liverpool menang dengan skor mencolok mata, tujuh gol tanpa balas.
Gol-gol Liverpool dicetak via brace masing-masing oleh Gakpo, Darwin Nunez, Mohamed Salah, dan satu gol lewat Firmino. Manchester United pulang catatan rekor kekalahan terburuk di Liga Inggris.
Roy Keane mukanya murung. Legenda Setan Merah itu terpancar raut kesedihan juga kekecewaan, karena melihat Manchester United yang mudah sekali dihabisi.
“Saya memang belum merasa Manchester United belum kembali ke performa terbaik mereka. Liverpool hari ini tanpa ampun,” lirihnya dilansir dari Sky Sports.
Roy Keane menyebut kalau Liverpool memang kejam. Peluang-peluang di depan gawang Manchester United, benar-benar dimaksimalkan oleh Mo Salah cs. Sehingga hasil akhirnya tidak berbohong.
“Liverpool klinis, kejam, dan terus menyerang,” ungkapnya.
“Liverpool benar-benar luar biasa. Lihatlah energinya, keinginan untuk menangnya, dan ini jadi hari yang memalukan buat Man United,” tambahnya.
“Hari yang sangat berat untuk MU, syukurlah saya tidak pernah mengalami kekalahan seperti itu,” tutupnya.
Kecaman mengalir buat Manchester United usai dihabisi Liverpool. Eks kapten MU Gary Neville menyebut MU main kayak anak-anak sekolah.
Manchester United dicukur tujuh gol tanpa balas oleh Liverpool di Anfield, Minggu (5/3/2023) malam WIB. Ini menjadi salah satu kekalahan terbesar yang ditelan MU sejak takluk di tangan Wolverhampton Wanderers pada 1931 dengan Kekalahan ini menjadi semacam antiklimaks untuk MU yang belakangan menanjak. ‘Setan Merah’ sempat merapat ke Manchester City di posisi kedua dan berpeluang meramaikan persaingan gelar menuju akhir musim.
Mantan bek kanan MU Gary Neville melihat para pemain tak menunjukkan karakternya di Anfield. Bahkan pemain-pemain seperti Bruno Fernandes, Luke Shaw, dan Lisandro Martinez dinilai terlalu banyak mengeluh dan protes.
“Ada begitu banyak pengalaman di dalam tim United, tapi mereka bermain seperti anak-anak sekolah. Liverpool tampil bengis,” ujar Gary Neville dalam komentarnya, seperti dikutip Metro.
“Mereka bikin Manchester United kehilangan ketenangan.”
“Ini bisa terjadi di Anfield. Saya rasa mereka sudah membangun kredit lebih dari cukup selama beberapa pekan terakhir. Tapi ini sungguh menunjukkan bahwa masih ada jalan yang harus ditempuh,” cetusnya.dtc/ron