
PELAIHARI – Bupati Tanah Laut (Tala), HM Sukamta mengharapkan RSUD Hadji Boejasin Pelaihari mampu meraih hasil akreditasi dengan tingkatan tertinggi.
Harapan tersebut disampaikannya usai pembukaan survei akreditasi RSUD Hadji Boejasin oleh Komisi Akreditasi Rumah Sakit (KARS) secara daring pada hari pertama, Senin (20/2).
“Saya berharap RSUD Hadji Boejasin mendapatkan akreditasi paripurna,” ucapnya yang menghadiri secara langsung survei hari pertama tersebut di RSUD Hadji Boejasin.
Sukamta pun menegaskan hal terpenting pada hasil akreditasi ini adalah bagaimana pengaruhnya terhadap layanan yang diberikan kepada masyarakat.
“Tentu, akreditasi ini adalah sebuah garansi pelayanan dan jajaran RSUD Hadji Boejasin harus memastikan bahwa pelayanan yang diberikan kepada masyarakat adalah pelayanan yang paripurna,” ucapnya.
Bak gayung bersambut, Direktur RSUD Hadji Boejasin, drg Budi Rukhiyat pun membeberkan kesiapan jajarannya menatap akreditasi bintang lima itu.
“Setahun terakhir jajaran kami sudah mempersiapkan dengan maksimal, tidak heran saya optimis sebagaimana harapan bupati bisa mendapatkan akreditasi paripurna,” ucapnya.
Bukan tanpa alasan, selain karena beberapa persyaratan seperti pengunggahan dokumen yang dibutuhkan juga sudah banyak yang 100 persen, Budi juga mengaku takjub karena saat dirinya presentasi mendapatkan dua jempol dari KARS. “Semoga ini pertanda baik,” bebernya.
Diketahui, survei akreditasi ini dijadwalkan berlangsung hingga 22 Februari 2023 nanti termasuk survei langsung ke lokasi oleh KARS. ris/ani