BANJARBARU – Berdasarkan surat edaran Dirjen P2P Kemenkes Nomor HK.02.02/C/380/2023 Tanggal 20 Januari 2023 menyatakan bahwa mulai Selasa 24 Januari 2023 masyarakat umum bisa melalkukan vaksin dosis ke-4 dengan jarak minimal suntikan dosis ke-3 adalah 6 bulan.
Ahli Madya Epidemiolog Kesehatan Dinas Kesehatan Banjarbaru, Edi Sampana mengatakan, pemberian vaksin dosis keempat ini diberikan untuk meningkatkan imunitas masyarakat.
“Dosis 4 diberikan untuk meningkatkan kembali imunitas yang menurun. Diperkirakan sesudah 6 bulan, imunitas mulai menurun. Karena itu dosis 4 diberikan 6 bulan sesudah dosis 3,” ucapnya kepada jejakrekam.com melalui whatsapp, Minggu (22/1) lalu.
Meskipun saat ini status PPKM telah dicabut, Edi juga menyampaikan harus tetap waspada dan memantau kasus.
“Kalau kasus meningkat lagi, mungkin saja PPKM diberlakukan lagi. Jadi agar kasus tidak meningkat, daya imun tubuh tetap harus tinggi,” jelasnya.
Lebih lanjut, mengenai vaksinasi booster kedua atau dosis keempat ini, Edi bilang jenis vaksin yang dipakai sesuai dengan ketersediaan yang ada. Karena semua vaksin yang tersedia sudah lolos uji terbukti aman dan efektif.
“Target Booster kedua di Kota Banjarbaru adalah usia 18 tahun keatas sebanyak 161.514 orang dikurangi sudah vaksin lansia dan nakes 1.932 orang, jadi belum vaksin sebanyak 159.582 orang,” bebernya.
Terakhir, bagi masyarakat Banjarbaru yang ingin melakukan vaksinasi Covid-19 booster kedua atau dosis keempat, Edi membeberkan dapat langsung mendatangi layanan kesehatan dimasing-masing wilayah. “Ada di puskesmas masing-masing wilayah dan sebagian di rumah sakit,” imbuhnya. jjr
