Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Dinas Perkim Fokus Tata 450 Ha Kawasan Kumuh

by matabanua
16 Januari 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0

BANJARMASIN – Tahun ini Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) Kota Banjarmasin melanjutkan penataan kawasan kumuh seluas 450 hektare (ha) di lima kecamatan.

Kepala Dinas Perkim Kota Banjarmasin Chandra, menyam­paikan, program pengentasan kawasan kumuh tetap jadi prioritas pemerintah kota pada tahun ini.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Muhammad Yamin - Copy.jpg

Walikota Prihatin Minimnya Peserta Didik Baru

1 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan - Copy.jpg

Pansus I Finalisasi Raperda Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah

1 Juli 2025
Load More

Menurut dia, sesuai surat ketetapan Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kota Banjarmasin tahun 2022-2026 luasan kawasan kumuh yang harus ditangani sebanyak 450 hektare.

“Penataan kawasan kumuh tahun ini, tetap berkolaborasi dengan pemerintah provinsi dan pusat, salah satunya melalui program kota tanpa kumuh (Kotaku),” jelas Chandra di Banjarmasin, Senin (16/1).

Untuk pemerintah kota melalui instansinya, lanjut dia, mengkhususkan penanganan infrastruktur jembatan titian atau jembatan jalan penghubung rumah-rumah warga yang hanya bisa dilalui pejalan kaki dan kendaraan roda dua di daerah pinggiran sungai dan lahan rawa.

Menurut Chandra, untuk program ini pemerintah kota menganggarkan Rp9 miliar untuk beberapa paket perbaikan dan rehabilitasi jembatan titian.

Di antaranya, di daerah Mantuil Banjarmasin Selatan, Murung Selong Banjarmasin Timur, Sungai Lulut Banjarmasin Timur dan Alalak Banjarmasin Utara.

“Karena keberadaan jembatan titian ini sangat banyak di kota ini, hingga penanganannya skala prioritas, khususnya wilayah yang sudah ditetapkan SK kawasan kumuh,” ujarnya.

Dia pun mengungkapkan progres penanganan kawasan kumuh di Kota Banjarmasin sejak lima tahun sebelumnya, yakni, 2017–2021 ditetapkan sekitar 350 hektare, tertangani sekitar 320 hektare.

Menurut dia, SK terbaru penataan kawasan kumuh di Kota Banjarmasin dengan dimasukkannya bekas daerah industri sebagai kawasan kumuh baru pada tahun 2022 hingga 2026, sudah berkurang sekitar 35 hektare.

“Di tahun 2023 ini kita lanjutkan lagi dengan target puluhan hektare lagi,” ujarnya.

Penanganan kawasan kumuh di Kota Banjarmasin, kata Chandra, kolaborasi dengan pemerintah provinsi dan pusat bahkan juga bantuan dana CSR dari swasta, diantaranya untuk perbaikan rumah warga, infrastruktur jalan, sanitasi dan pemenuhan air bersih.

“Jadi bergerak bersama di sana, hingga tidak ada lagi kesan kawasan kumuh di sana, layak di tinggali warga,” ujarnya. ant

 

 

Tags: ChandraKawasan KumuhKepala Dinas Perkim Kota BanjarmasinPerkim
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA