Rabu, Juli 2, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

5 Daerah Diberi Zona Hijau

by matabanua
10 Januari 2023
in Banjarmasin, Indonesiana
0
D:\2023\Januari 2023\11 Januari 2023\2\2\New Folder\5 Daerah Diberi Zona Hijau.jpg
KEPALA Perwakilan Ombudsman RI Kalsel Hadi Rahman saat menyampaikan hasil penilaian kepatuhan standar pelayanan publik sepanjang tahun 2022. (Foto:mb/ant)

 

BANJARMASIN – Ombudsman memberikan nilai zona hijau untuk lima daerah di Kalimantan Selatan (Kalsel), dalam kepatuhan standar pelayanan publik sepanjang tahun 2022.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Muhammad Yamin - Copy.jpg

Walikota Prihatin Minimnya Peserta Didik Baru

1 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\2 Juli 2025\5\hal 5\Panitia Khusus (Pansus) I DPRD Provinsi Kalimantan Selatan - Copy.jpg

Pansus I Finalisasi Raperda Pedoman Pembentukan Produk Hukum Daerah

1 Juli 2025
Load More

“Ada peningkatan daerah masuk zona hijau atau kategori kualitas tertinggi dan tinggi dibanding tahun 2021 yang hanya tiga kabupaten atau kota,” kata Kepala Perwakilan Ombudsman RI Kalimantan Selatan Hadi Rahman, Senin (9/1).

Lima daerah yang dimaksud, yaitu Pemerintah Kabupaten Tanah Laut dengan nilai 86,61, Pemerintah Kota Banjarbaru dengan nilai 84,74, Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu dengan nilai 84,57, Kabupaten Balangan dengan nilai 80,78, dan Kabupaten Tabalong dengan nilai 79,36.

Menurutnya, perubahan ke arah lebih positif di tahun 2022 dibanding 2021 dipicu komitmen setiap daerah menghadirkan pelayanan publik dengan kualitas standar, termasuk menjalankan pengelolaan pengaduan bagi masyarakat untuk sistem evaluasi dan perbaikan.

Sebagaimana penilaian Ombudsman yang mencakup pengukuran kompetensi penyelenggara, pemenuhan sarana dan prasarana, standar pelayanan, serta pengelolaan pengaduan.

Ombudsman juga terus melakukan peningkatan akses masyarakat untuk memberikan pengaduan terkait pelayanan publik dengan total 1.308 laporan masuk, termasuk konsultasi non-laporan dan investigasi atas prakarsa Ombudsman sendiri.

Adapun instansi yang menjadi terlapor masih didominasi pemerintah daerah sebanyak 132, dan 50 substansi laporannya di bidang kesejahteraan atau jaminan sosial.

Total ada 236 dugaan mal administrasi yang ditangani Ombudsman dengan mayoritas tidak memberikan pelayanan 178 laporan, disusul 25 penundaan berlarut, dan 25 penyimpangan prosedur.

“Catatan perbaikan dari kami agar semua instansi bisa membangun pelayanan prima, perkuat sensitivitas pelayanan publik, buat sinergi dan kolaborasi antarinstansi atau lembaga dalam penyelenggaraan pelayanan, serta fokus pada SDM dan inovasi,” pungkasnya. ant

 

 

Tags: Hadi RahmanKEPALA Perwakilan Ombudsman RI KalselOmbudsman
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA