BANJARMASIN- Dr H Pangeran Syarif Abdurrahman Bahasyim, SE, MM atau Habib Banua kembali bertekad lanjutkan perjuangan mencalon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia pada Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Habib Banua datang beserta rombongan timnya pada pukul 10.00 wita di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Kalimantan Selatan dengan membawa syarat 2.509 dukungan.
“Alhamdulillah hari ini kita melakukan pendaftaran sebagai Bakal Calon Anggota DPD RI Dapil Kalsel. Ada pun dalam pencalonan ini saya menyerahkan sebanyak 2.505 dukungan,” ujar Habib Banua di Banjarmasin, Kamis (29/12) pagi.
Sebagai petahana dirinya mengaku sudah banyak hal yang diperjuangkannya di tingkat pusat untuk masyarakat Kalsel, salah satunya adalah pembangunan Bandara Internasional Syamsudin Noor Banjarmasin yang menelan biaya hingga Rp2,3 Triliun.
“ Perjuangan ini tentunya ingin saya lanjutkan lagi. Supaya makin banyak proyek atau program dari pusat yang bisa kita arahkan ke Provinsi Kalsel,” jelasnya.
Ia juga meyakini dapat lolos untuk menjadi calon DPD RI Kalsel dan bertarung pada Pemilu 2024 mendatang. “Kita sebenarnya siapkan hingga 6.000 dukungan. Jadi kalau pun nantinya ada dukungan kita yang tertolak kita bisa langsung menggantinya,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua KPUD Kalsel Sarmuji mengatakan karena sekarang sistem pendaftaran Bakal Calon Anggota DPD RI menggunakan sistem online dengan aplikasi SILON, maka calon yang melakukan pendaftaran cukup membawa 3 lembar berkas saja.
“Sisa berkas lainnya diupload secara online melalui SILON. Ini tentunya kita lakukan untuk efesiensi sekaligus menekan penggunaan kertas dan ramah lingkungan,” jelasnya.
Memang diakuinya penggunaan SILON dalam Pemilu 2024 ini tidak berjalan sempurna dan banyak mendapat kritikan dari tim sukses Bakal Calon Anggota DPD RI.
“ Selain itu kalau memang nantinya ada kendala dalam memasukkan data SILON, kami tetap menerima berkas secara offline namun tentunya dengan beberapa mekanisme tertentu,” tambahnya.rds