JAKARTA – Harga beras dan bawang putih terpantau naik masing-masing 5,58 persen dan 3 persen dalam sepekan terakhir ini.
Mengutip hargapangan.id, Senin (19/12), harga beras kualitas medium I rata-rata dibanderol Rp13.250 per kilogram (kg) atau naik Rp750 dari pekan lalu di kisaran Rp12.500 per kg.
Beberapa provinsi mencatat harga beras masih jauh di bawah rata-rata nasional, seperti Nusa Tenggara BaraNTB) Rp9.650, Aceh Rp10.300, Sulawesi Selatan Rp10.800, termasuk Sulawesi Tenggara Rp10.950.
Namun, ada juga provinsi yang mematok harga beras jauh di atas rata-rata nasional, antara lain Sulawesi Tengah Rp36.550. Lalu, DKI Jakarta Rp14.500 dan Kalimantan Utara Rp14.200.
Tren kenaikan harga juga terjadi pada bawang putih yang mencapai Rp29.200 per kg atau naik Rp1.250 dari sebelumnya Rp27.950.
Seperti halnya beras, beberapa provinsi menerapkan harga bawang putih lebih murah. Sementara provinsi lain bisa menjual harga lebih mahal.
Misalnya, Aceh menjual bawang putih seharga Rp19.500, Bali Rp20.500. Tetapi provinsi lainnya, yaitu Papua Barat menjual seharga Rp45 ribu, Sulawesi Tenggara Rp35 ribu, Maluku Utara Rp43.750, dan DKI Jakarta Rp35.350.
Komoditas lainnya yang juga mengalami tren kenaikan harga, antara lain minyak goreng, cabai rawit hijau, dan bawang merah.
Minyak goreng curah, misalnya, dipatok Rp15.200 per kg dari pekan sebelumnya yang hanya Rp15 ribu. Kemudian, minyak goreng kemasan bermerek II dibanderol Rp20.400 per kg dari sebelumnya Rp20.050.
Sementara itu, rata-rata cabai rawit hijau dipatok Rp47.700 per kg atau naik dari pekan lalu yang sebesar Rp46 ribu. Di Sumatera Utara, bahkan cabai rawit hijau dihargai Rp57.800. Lalu, Kepri Rp59.700, Bangka Belitung Rp56.900, DKI Jakarta Rp57.500, dan Nusa Tenggara Timur Rp60 ribu.
Sedangkan untuk bawang merah dijual rata-rata Rp38.900 per kg atau naik Rp1.800 dari pekan lalu yang sebesar Rp38.100. Namun, beberapa provinsi masih bisa menjual jauh di bawah harga rata-rata, seperti Bali Rp24.500 per kg. cnn/mb06