JAKARTA – Karena sempat menimbulkan kepadatan di sejumlah ruas jalan, Presiden Joko Widodo meminta maaf kepada warga Solo lantaran gelaran resepsi pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono pada Minggu (11/12).
Prosesi pernikahan Kaesang-Erina itu meliputi ngunduh mantu di Loji Gandrung, kirab melalui sepanjang Jalan Slamet Riyadi, hingga resepsi di Pura Mangkunegaran.
“Saya dan keluarga mohon maaf kepada bapak/ibu dan saudara-saudara warga Kota Solo yang hari ini aktivitasnya terganggu oleh acara ini,” tulis Jokowi melalui akun media sosial, Minggu (11/12), seperti dikutip cnnindonesia.com.
Tak hanya itu, Jokowi juga mengucapkan terima kasih kepada warga Solo yang ikut meramaikan kirab pernikahan dari Loji Gandrung hingga Pura Mangkunegaran.
Kirab itu diramaikan dengan arak-arakan kereta kencana yang ditumpangi Kaesang dan Erina serta rombongan keluarga kedua mempelai, termasuk Jokowi dan Iriana Jokowi.
Tak pelak, masyarakat Solo berbondong-bondong memadati Jalan Slamet Riyadi untuk menyaksikan pasangan pengantin yang beberapa waktu terakhir menjadi perbincangan.
“Terima kasih telah hadir dan memeriahkan kirab pernikahan Kaesang & Erina hari ini. Terima kasih atas doa baiknya kepada kedua mempelai,” tulis Jokowi.
Rangkaian pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Sofia Gudono menapaki prosesi puncak yang telah berlangsung sejak pagi. Acara diawali dengan ngunduh mantu yang diikuti keluarga inti Kaesang dan Erina di Loji Gandrung.
Selanjutnya, rombongan pengantin diarak menuju Pura Mangkunegaran untuk menggelar tasyakuran pernikahan. Resepsi ini terdiri dari dua sesi, yakni pagi hingga siang dan sore hingga malam.
Dalam sesi tasyakuran inilah, mempelai dan keluarga akan menyambut tamu undangan, baik dari kedua mempelai, besan, ataupun tamu kenegaraan.
Kaesang dan Erina menyiapkan becak dan andong demi menyemarakkan perayaan sekaligus untuk para tamu undangan. Resepsi pernikahan ini juga dimeriahkan dengan tembang dari grup karawitan ISI Surakarta.
Selain para menteri dan sejumlah pejabat, pernikahan Kaesang Pangarep-Erina Gudono juga dihadiri Anies Baswedan. Mantan Gubernur DKI itu hadir usai melakukan safari politik di Pangkep, Sulawesi Selatan.
Dia terlihat mengenakan pakaian formal berupa jas lengkap dengan dasi. Anies juga berulang kali memenuhi keinginan sejumlah orang berfoto bersama di lokasi pernikahan Kaesang-Erina.
Melalui unggahan di Instagram miliknya, Anies menceritakan momen safari politik di Sulawesi Selatan.
Safari politik Anies di Sulsel berlangsung selama dua hari, sejak Sabtu (10/12) hingga Minggu (11/12). Ia berkunjung dan menemui masyarakat di Makassar, Maros, dan Pangkep.
Saat di Pangkep, Anies membagikan foto dirinya ketika dikerumuni ribuan masyarakat.
“Puluhan ribu masyarakat sudah memenuhi Taman Musafir di Kabupaten Pangkajene dan Kepulauan (Pangkep) sejak selepas subuh. Kita semua datang secara sukarela, inilah para pejuang perubahan,” tulis Anies di unggahannya, Minggu.
Anies berharap antusiasme masyarakat Pangkep itu menular ke daerah-daerah lainnya. Dia mengatakan bahwa masyarakat yang mendambakan perubahan perlu menunjukkan sikapnya.
“Dari Pangkep kita kirimkan pesan bahwa masyarakat ingin perubahan, ingin perbaikan, dan ingin kemajuan,” kata Anies.
Setelah itu, Anies menuju Solo untuk menghadiri resepsi pernikahan Kaesang-Erina di Pura Mangkunegaran, Solo, Jawa Tengah.
Anies terus melakukan safari politik ke sejumlah daerah usai dideklarasikan sebagai capres NasDem awal Oktober lalu.
Mantan Menteri Pendidikan itu di antaranya telah melawat ke Aceh, Medan, Riau, Jawa Barat hingga Yogyakarta. web