
BANJARBARU – Parade Senja yang kembali digelar di Lapangan Dr Murjani Kota Banjarbaru, Kamis (17/11), ramai pengunjung.
Parade yang digelar setiap tanggal 17 ini, kali ini dibuka oleh SKB (Satuan Kuntau Banjar) Kota Banjarbaru, yang menampilkan seni bela diri tradisional Kuntau.
Penampilan seni dilanjutkan drama tari dari SMPN 2 Banjarbaru, yang menerima penghargaan sebagai Sekolah Ramah Anak, yang menampilkan tari tentang keberagaman suku yang ada di Indonesia pada saat zaman penjajahan.
Penampilan ketiga, yaitu Parade Paskibraka SMAN 3 Banjarbaru dengan nama satuan Kopassga atau Komandu Paskibra SMAGA yang menampilkan peraturan baris-berbaris (PBB), formasi dan variasi khas Paskibra SMAGA, dilanjutkan Senam Kreasi Lalu Lintas.
Penampilan keempat, yaitu Tari Indang Khas Sumatera Barat dari SDN 5 Loktabat Utara. Tampak para siswa sangat kompak saat penampilan tarian tersebut.
Sebagai penampilan terakhir, yaitu Marching Band Diva Swara Banjarbaru yang dibina oleh Ibu Wali Kota Banjarbaru Vivi Mar’i Zubedi. Menampilkan Marching Band bertema The Greatest Showman. Sebuah film musikal yang menceritakan kelahiran bisnis pertunjukan untuk menciptakan tontonan yang menjadi sensasi seluruh dunia.
Penampilan Parade Senja kali ini mendapat apresiasi dari Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan Ir Muhammad Rustam MP.
Rustam berharap, para pemuda dan penampil terus bisa mengasah keterampilan di berbagai bidang, serta melestarikan kebudayaan Indonesia.
Parade senja diakhiri dengan Upacara Penurunan Bendera Merah Putih, yang dipimpin Staf Ahli Wali Kota Muhammad Rustam, diikuti peserta upacara dari berbagai SKPD se-Kota Banjarbaru. ril/dio