
Jakarta – Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong ucapkan belasungkawa atas Tragedi Kanjuruhan. Hal itu diutarakannya di akun sosial media pribadinya.
Tragedi Kanjuruhan pecah seusai laga Derby Jawa Timur, Arema FC kontra Persebaya Surabaya dalam lanjutan Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (1/10) malam WIB.
Arema FC kalah 2-3 dari Persebaya. Suporter tuan rumah selanjutnya turun ke lapangan setelah laga tuntas, terjadilah kericuhan yang tidak terhindakan.
Suporter dan pihak kepolisian bentrok di lapangan, sampai-sampai pihak keamanan melepas gas air mata. Gas air mata sampai-sampai ditembak ke arah tribun.
Para penonton yang panik berdesak-desakkan untuk keluar dari stadion. Di situlah disinyalir banyak korban jiwa meninggal dunia akibat sesak nafas.
Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong akhirnya buka suara atas Tragedi Kanjuruhan. Pelatih asal Korea Selatan itu mem-posting ucapan belasungkawa lewat posting-an di Instagram pribadinya.
“Belasungkawa untuk korban tragedi di Stadion Kanjuruhan,” tulisnya dalam posting-an fotonya.
Kini, pemerintah lewat PSSI, Kemenpora, kepolisian, dan Pemprov Jawa Timur sedang investigasi mengusut Tragedi Kanjuruhan. 125 Korban dinyatakan meninggal dunia, sementara ratusan lainnya luka-luka.
Tragedi tersebut jadi titik kelam bagi sepakbola Indonesia. Liga 1 sudah disetop sementara satu pekan, yang bisa diperpanjang tergantung investigasi di lapangan.
Pun induk sepakbola dunia, FIFA dikabarkan sudah meminta laporan terkait tragedi tersebut.dtc/ron