
BANJARMASIN – Dalam rangkat HUT ke-76 Bhayangkara, Polresta Banjarmasin akan menggelar kompetisi bola basket antarklub di Kalimantan Selatan, yang akan berlangsung pada 31 Juli hingga 6 Agustus 2022 di GOR Hasanuddin.
Seperti biasanya, pertandingan antarklub se-Kalsel ini menggunakan sistem setengah kompetisi dengan total hadiah puluhan juta rupiah. Menurut pihak panitia penyelenggara, nantinya yang akan diundang ada 12 klub, dan dibagi menjadi dua pool.
Kapolresta Banjarmasin Kombes Pol Sabana A Martosumito melalui Kasat Lantas Polresta Banjarmasin Kompol M Noor Chaidir selaku Ketua Pelaksana Kapolresta Cup mengatakan, kompetisi ini bertujuan meramaikan HUT ke-76 Bhayangkara.
“Sebenarnya acara ini mau dilaksanakan di awal bulan juli, namun karena berbenturan dengan hari raya idul adha, maka kita undur ke akhir bulan,” jelasnya.
Ia menjealskan, selain dalam rangka HUT ke-76 Bhayangkara, kompetisi ini juga ditujukan mengembalikan atmosfer basket di Kalsel khususnya Banjarmasin. Karena menurutnya, saat ini basket di Banjarmasin kurang bergairah akibat pandemi Covid-19.
“Jadi kita ingin mengembalikan semangat-semangat para pemain, dan mengembalikan gairah bermain basket di provinsi ini, khususnya kota kita Banjarmasin,” ujarnya.
Meski demikian, lanjut dia, kompetisi ini tidak semata-mata untuk hiburan saja. Pihak penyelenggara juga akan turut membantu pemerintah dalam pencapaian vaksinasi, dengan cara menyaratkan seluruh peserta yang mengikuti Kapolresta Cup sudah divaksinasi ketiga atau booster.
“Bagi yang belum booster, silahkan ke Polresta Banjarmasin untuk divaksin. Karena kita tidak ingin acara ini nanti ada yang terinfeksi lagi,” katanya.
Chaidir berharap, dengan adanya kompetisi ini, pihak lain nantinya akan turut terdorong mengadakan pertandingan, dan dapat membawa pengaruh positif bagi penerus bangsa di Kalsel, serta terhindar dari perilaku buruk dan menghindari penggunaan obat terlarang.
“Semoga ini tidak hanya memberikan manfaat bagi para atlet basket, namun juga bagi seluruh lapisan masyrakat di Banjarmasin,” pungkasnya. dwi