
BANJARMASIN – Rencana pembangunan gedung DPRD Kota Banjarmasin yang baru di Jalan Lambung Mangkurat Banjarmasin, kini tinggal menunggu pemenang lelang. Tahapan tersebut akan diketahui pada awal Juli ini, sehingga rencana pembangunan dipastikan mulai tahun ini.
Kepala Dinas PUPR melalui Kabid Jalan dan Jembatan PUPR Kota Banjarmasin Dedy Hamdani menjelaskan, jika sudah diketahui pemenang lelang, maka dijadwalkan 11 Juli 2022 dilakukan penandatanganan kontrak.
“Itu jika tak ada sanggahan, maka tanda tangan kontrak pada 11 Juli tersebut,” ujar Dedy, usai rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPRD Kota Banjarmasin, Jumat (2/7).
Dia menjelaskan, langkah selanjutnya, pihaknya langsung mengoordinasikan persiapan pekerjaan lapangan sekaligus penyediaan material selama satu minggu.
“Paling seminggu persiapannya dan pada Juli ini juga bisa dikerjakan,” tuturnya.
Sementara, menyangkut anggaran pembangunnya, ia memastikan tidak akan ada tambahan lagi. “Masih di angka Rp 40 miliar, jika pun nanti harus nambah juga kami usulkan di APBD perubahan,” jelasnya.
Sebelumnya, Kepala Bidang Cipta Karya Dinas PUPR Kota Banjarmasin, Agus Suyatno memaparkan, pembangunan gedung dewan tersebut dilaksanakan secara multiyear, selama dua tahun anggaran atau selesai tahun 2023. “Sudah ada kesepakatan nilai, Insya Allah minggu depan masuk ULP,” ujarnya.
Dia menjelaskan, proses pembangunannya sendiri akan dilakukan secara bertahap. Di anggaran pertama dengan nilai Rp 20 miliar, rencananya seluruh konstruksi dan pondasi dapat terbangun.
Kemudian, pada tahun kedua tinggal finishing untuk penyelesaian gedung DPRD tersebut. Baik itu pada dinding, maupun dak gedung.
Agus memastikan, saat pengerjaan gedung baru, anggota dewan tidak perlu berpindah gedung atau mengungsi. “Sebab kami melakukan pembangunan di belakang gedung utama,” tuturnya.
Tak hanya itu, gedung itu akan menjadi kantor bagi anggota DPRD karena akan dibuat masing-masing ruangan untuk tiap anggota dewan yang saat ini berjumlah 45 orang.
“Jadi tidak lagi berkumpul pada satu ruangan seperti sebelumnya,” jelas Agus. Via