Selasa, Mei 13, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Gandum Langka, Waspadai Harga Roti dan Mie Naik

by matabanua
12 Juni 2022
in Ekonomi & Bisnis
0

D:\Data\Juni 2022\1306\7\7\foto2 hal 6-7 (13 Juni)\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan harga mie dan roti dalam negeri terancam naik karena kelangkaan gandum.

Artikel Lainnya

D:\2025\Mei 2025\13 Mei 2025\7\7\ft master.jpg

Harga Emas Antam Anjlok Rp44.000

13 Mei 2025
D:\2025\Mei 2025\13 Mei 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Komunitas Honda CBR Gas Ke Pantai Batakan Baru

13 Mei 2025
Load More

Hal tersebut ia sampaikan dalam perayaan HUT ke-50 tahun Himunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI), di Jakarta.

Ia menuturkan saat ini ekspor gandum tengah terganggu oleh ketegangan geopolitik Rusia-Ukraina. Pasalnya, kedua negara itu merupakan produsen gandum terbesar di dunia.

“Gandum (naik) 30 sampai 40 persen. Ukraina dan Rusia bermasalah, gandum harganya naik, di sini ada mie dan roti semua dari gandum,” ujar Jokowi.

Selain gandum, ia juga menuturkan harga jagung mulai naik. Menurutnya itu akan berimbas pada harga pakan sehingga harga telur dan daging ayam bisa ikut naik.

Tidak hanya itu, Jokowi juga mengingatkan kenaikan harga kedelai yang mencapai 33 persen bisa berimbas pada kenaikan harga tahu dan tempe.

“Kedelai juga sama naik 33 persen, bisa tahu tempe naik berimbas ke inflasi, ini yang perlu saya ingatkan hati-hati yang berkaitan dengan pangan,” kata dia.

Meski begitu, Jkowi juga melihat hal tersebut bisa dijadikan peluang bisnis bagi para pengusaha dalam negeri. Ia meminta para pengusaha untuk bisa menyediakan bahan baku pangan tersebut.

“Tapi peluang ke pengusaha utamanya anggota HIPMI, masuk ke bidang-bidang ini pangan dan energi,” ujar Jokowi.

Ia menambahkan peluang itu semakin besar karena saat ini diperkirakan 13 juta orang di dunia kelaparan akibat kekurangan pangan. “Diperkirakan hari ini ada 13 juta orang yang kelaparan di berbagai negara karena urusan pangan,” tandasnya. cnn/mb06

Tags: GandumHipmiPresiden Joko Widodo
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA