
RANTAU,- H Gusti Ridha Jya Aspemkesra Setda Tapin pimpin rapat koordinasi bersama para Camat dan Dinas Kependudukan terkait data jumlah penduduk terbaru Kabupaten Tapin, di Aula Lampinit Kantor Setda Tapin.
Rapat dihadiri para Camat se Tapin, Sekretaris Dinas Dukcapil dan perwakilan dari Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Tapin.
Asisten Pemerintahan dan Kesra H Gusti Ridha Jaya, rapat koordinasi bersama tim guna pencatat data kependudukan, serta untuk mensinkronkan data kependudukan dari setiap kecamatan dan data kependudukan dari tiap – tiap desa di kabupaten Tapin.
Adanya penambahan jumlah penduduk dari kelahiran dan penambahan jumlah pendatang ataupun yang pergi. Berapa data penambahan jumlah penduduk yang dicapai saat ini, itulah yang kita catat untuk data sementara jumlah penduduk di kabupaten Tapin.
Terkait target jumlah penduduk 201.000 jiwa pada akhir tahun 2022, serta di 2024 kita juga akan melaksanakan Pemilu serentak dan terkait dengan indikator pembangunan.
Kita bersama tim yang ada melakukan identifikasi berapa jumlah penduduk di kabupaten Tapin. Selanjutnya kita akan memfasilitasi para pendatang yang pekerja di perusahaan – perusahaan yang bersedia pindah domisili ke kabupaten Tapin.
Hal ini agar mereka yang datang dan pergi terdata dalam sistem kependudukan di kabupaten Tapin. Terutama penduduk yang berada diwilayah pegunungan agar terdata dalam sistem.
Karena kebanyakan pekerja perusahaan berasal dari luar Tapin atau domisili dari luar Kalsel atau KTP nya masih KTP luar, termasuk para pedagang. Mereka akan kita data ulang untuk transfer dimisili. Dengan mereka bersedia pindah domisili atau pindak KTP ke Tapin, tentu hal ini akan menambah jumlah penduduk kita”.kata H Gusti Ridha Jaya.
Dr Fadlianor Kepala Bagian Tata Pemerintahan mengatakan, karena data kependudukan selalu ada perubahan, kita perlu langkah yang luar biasa untuk terus mendapatkan data terbaru berapa jumlah penduduk yang ada di kabupaten Tapin.
Jika ASN kita yang berdomisi diluar Tapin bersedia pindah domisi ke Tapin. Ditambah jika ada penambahan dari pekerja perusahaan yang ingin pindah domisili tentu akan menambah jumlah penduduk kita, tambahnya.
Ika Alamsyah Sekretaris Dinas Dukcapil Kabupaten Tapin, terkait perkembangan terakhir data jumlah penduduk memang ada beberapa kendala dalam mencatat jumlah ter update berapa jumlah penduduk di Tapin saat ini.
Pertama karena masih banyaknya warga pendatang yang berdomisili di Tapin yang belum memiliki KTP Tapin, kedua karena sebagian keluarga mereka masih berdomisili di luar Tapin.
Karena itu rencana kita kedepan, bersama perusahaan dan pemerintah kecamatan kita akan melakukan validasi, untuk progres pencatatan jumlah penduduk kita, untuk mendata mereka yang bersedia pindah domisili.”Kedepan, dengan data SIAK terpusat maka data kependudukan di Tapin akan langsung terhubung ke pusat,” ujarnya.{[her/mb03]}