
BANJARMASIN – Berbagai upaya dilakukan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Bandarmasih Kota Banjarmasin untuk menjaga pelayanan terhadap para pelanggan PDAM tetap prima.
Dengan ini, perusahan air ini telah meningkatkan sistem pembayaran bagi para ribuan pelanggannya.
Direktur Umum Pemasaran, Farida Ariati mengungkapkan, kemudahan tersebut dapat dinikmati mulai tanggal 1 Mei 2022 mendatang dimana, program pembayaran dua bulan langsung sudah bisa dilakukan pelanggan.
“Ini merupakan salah satu keuntungan bagi para pelanggan, yang mana dengan program ini pelanggan bisa langsung membayarkan dua bulan langsung untuk pemakaian 2 bulan yang telah berlalu,” ungkap Farida.
Dia menjelaskan, sebelumnya sistem ini ledeng PDAM hanya dapat membaca pembayaran satu bulan saja, meskipun pemakaian dua bulan yang telah berjalan. Namun setelah diperbaharui atau ditingkatkan, sekarang setelah data terinput langsung bisa terbaca dikasir.
Untuk setiap pembayaran tagihan untuk para pelanggan, hanya dapat melakukan pembayaran sebanyak satu bulan. Yang dalam hal ini, yang dibayarkan pelanggan, adalah tagihan pemakaian dari dua bulan yang lalu.
Pasalnya, dalam sistem yang sebelumnya, setelah data di lapangan diinput kemudian dimasukan ke dalam sistem, setelah itu baru terbaca dikasir setelah satu bulan. Jadi secara tidak langsung, pihak PDAM Bandarmasihlah yang menutupi atau mengutangi untuk pembayaran pelanggan dalam dua bulan tersebut.
Sehubungan dengan program ini masih baru, tentunya dalam hal ini pihaknya tidak memaksakan untuk para pelanggan langsung membayarkan dua bulan saat pembayaran.
“Jadi untuk saat ini kami hanya menganjurkan, agar para pelanggan dapat langsung membayarkan 2 bulan, melakukan pembayaran bagi para pelanggan,” ucap Farida.
Program ini, lanjutnya, saat ini hanya dapat digunakan di kantor pusat PDAM Bandarmasih, sedangkan pembayaran melalui online, masih dalam tahap proses koordinasi dengan pihak mitra loket pembayaran PDAM Bandarmasih.
“Jadi kalau untuk pembayaran melalui online, masih kita usahakan, karenakan kita juga harus melakukan peningkatan terhadap sistem data pembayaran tagihan PDAM yang ada di komputer tempat-tempat atau loket online tersebut,”tutur Farida.
Selama dalam masa percobaan program ini, untuk sementara pihaknya menerapkan program tersebut, kepada pegawai internal PDAM Bandarmasih terlebih dahulu, selanjutnya kepada pelanggannya. via