RANTAU – Tim Mobile Kodim 1010 Tapin menggelar serbuan vaksinasi Covid-19 dengan menyasar masyarakat Tapin Selatan dan sekitarnya, di Pendopo Kecamatan Tapin Selatan, Rabu (13/4).
Menurut pantauan, Tim Mobile Kodim 1010 Tapin diserbu para peserta vaksinasi dari beberapa desa di Kecamatan Tapin Selatan.
Kapten Inf Asep selaku Perwira tertua tim mobile mengatakan, serbuan vaksinasi ini di buka pukul 08.00 Wita, dengan menggunakan vaksin jenis AstraZeneca baik dosis pertama, kedua, maupun ketiga (booster).
“Yang membuat ragu warga di Tapin Selatan terkait vaksinasi di bulan Ramadhan, karena dapat membatalkan puasa. Berdasarkan Fatwa Majelis Ulama Indonesia (MUI) Nomor 13 Tahun 2021 tentang hukum vaksin pada bulan puasa, bahwa bervaksin tidak mebatalkan puasa,” ujarnya.
Menurutnya, hal itulah yang menjadi tugas babinsa di wilayahnya dalam memberikan pemahaman. Komunikasi sosial dengan masyarakat perlu dilakukan lebih intens dalam memberikan pemahaman mengenai vaksinasi.
“Kodim 1010 Tapin sendiri menerjunkan tim mobile, gabungan anggota kodim sendiri, Poliklinik Kesehatan 06.09.20 Tapin, serta dokter dari RSUD Datu Sanggul. Kali ini kami juga berkolaborasi dengan Badan Intelijen Negara (BIN) Daerah Kalimantan Selatan,” katanya.
Ia berharap, kesadaran masyarakat tentang vaksinasi semakin meningkat agar program pemerintah dalam pemutusan mata rantai Covid-19 menjadi sukses.
Ia juga mengingatkan, walaupun sudah divaksinasi tetap harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat. “Jangan dilalaikan atau malah ditinggalkan. Justru setelah divaksin, masyarakat perlu menerapkan protokol kesehatan sebelum herd immunity benar-benar terbentuk,” pungkasnya. Her