Rabu, Juli 9, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Semarak Tradisi Ramadhan di Keraton Kasepuhan

by matabanua
4 April 2022
in Ramadhan
0

TRADISI dalam menyambut bulan suci Ramadhan di Kera­ton Kasepuhan Cirebon kembali semarak. Tradisi menyambut Ramadhan itu diawali dengan dlugdag. Yakni, penabuhan bedug berusia ratusan tahun di Langgar Agung Keraton Kase­puhan sebagai penanda masuk­nya bulan suci Ramadhan.

Artikel Lainnya

Bukber dengan Pangdam VI

Bukber dengan Pangdam VI

13 Maret 2025
Hasnur Mulai Safari Ramadhan

Hasnur Mulai Safari Ramadhan

12 Maret 2025
Load More

Keraton Kasepuhan meng­ikuti ketentuan pemerintah dalam penetapan waktu datang­nya bulan suci Ramadhan. Kare­nanya, setelah pemerintah meng­umumkan Ramadhan dimulai pada Ahad (3/4/2022), tra­disi dlugdag pun digelar pada Sabtu sore, usai sholat Ashar.

Penabuhan bedug diawali oleh Patih Sepuh Keraton Kasepuhan, Pangeran Raja Gumelar Sury­a­diningrat, sela­ma beberapa menit. Setelah Patih Sepuh, penabuhan bedug dilanjutkan oleh penghulu Masjid Agung Sang Cipta Rasa Kasepuhan, KH Jumhur dan sejumlah kerabat keraton.

Bedug yang ditabuh dalam tradisi dlugdag itu sudah ada sejak zaman Sunan Gunung Jati. Penabuhan bedug diawali dengan bacaan Basmallah, zikir maupun sholawat. Begitu pula selama pena­buhan bedug itu ber­langsung.

‘’Alhamdulillah, kita panjat­kan puji syukur kepada Allah SWT, kita memasuki bulan suci Ramadhan,” ujar Patih Sepuh.

Patih Sepuh menjelaskan, dlugdag terus dilestarikan di Keraton Kasepuhan sebagai tradisi dalam menyambut bulan suci Ramadhan. Maknanya, sebagai seorang muslim, harus men­yambut datangnya bulan yang penuh berkah dan ampunan.

Selain dlugdag, lanjut Patih Sepuh, tradisi yang dilakukan di Keraton Kasepuhan selama Ramadhan juga ada tadarusan. Kegiatan membaca Alquran itu dilakukan setiap malam setelah selesai sholat tarawih.

Selama ini, kegiatan tad­a­rusan akan mengkhatamkan Alquran dalam waktu 15 malam. Dengan demikian, selama bulan Ramadhan, kha­taman dilakukan dua kali.

‘’Dan di malam likuran (sepuluh malam terakhri bulan Ramadhan), ada tradisi male­man,” terang adik dari almarhum Sultan Sepuh XIV, PRA Arief Natadiningrat itu.

Tradisi maleman ditandai dengan penyalaan dlepak dan pembakaran ukup setiap malam tanggal ganjil bakda Maghrib. Dlepak merupakan piring yng terbuat dari tembikar dan diisi dengan minyak maleman untuk menyalakan sumbu dari kapas yang sudah dipilin.

Minyak maleman itu terbuat dari minyak kelapa yang digodok kembali dengan tambahan kem­bang tujuh rupa. Karenanya, minyak tersebut akan menye­bar­kan aroma yang sangat harum saat sumbu dinyalakan.

Sedangkan ukup adalah wewangian yang dibuat dari campuran pohon cendana, akar wangi, kayu-kayuan wangi, rempah-rempah, yang dicacah dan disangrai dengan gula merah. Untuk membakarnya, ukup cukup ditebarkan di atas bara api yang dinyalakan di dalam dupa.

Perangkat tersebut kemu­dian dibawa dengan mengguna­kan gerbong dari Keraton Kasepuhan ke Astana Gunung Jati. Dlepak itu akan dinyala­kan setiap malam ganjil pada sepuluh malam terakhir bulan Ramadhan.

‘’Intinya, menyambut datang­nya malam lailatul qodar,” tukas Patih Sepuh.

Patih Sepuh mengung­kapkan, selama dua tahun terakhir, pihaknya mentaati anjuran pemerintah terkait pene­rapan protokol kesehatan untuk mencegah penyebaran Covid-19. Karenanya, ber­bagai tradisi dilakukan secara terbatas bahkan ada yang ditiadakan supaya tidak me­nim­­bulkan kerumunan. ‘’Insya Allah tahun sekarang kami akan melaksana­kan tradisi-tradisi yang saat itu (pandemi) tidak kami laksana­kan,” tukas Patih Sepuh. rep/mb06

Tags: penabuhan bedugTradisi menyambut RamadhanTradisi Ramadhan
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA