Mata Banua Online
Jumat, November 28, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

PSSI Blak-blakan Soal Kriteria Pelatih Timnas Indonesia

by Mata Banua
27 November 2025
in Olahraga
0
D:\2025\November 2025\28 November 2025\9\Olahraga Jumat\pssi.jpg
Zainudin Amali membeberkan soal kriteria pelatih Timnas Indonesia.( Foto: mb/CNNI)

Jakarta – Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali mengungkapkan kriteria pelatih yang dicari Timnas Indonesia.

Pelatih baru Timnas Indonesia hingga kini masih menjadi teka-teki. Namun Zainudin Amali mengungkap beberapa kriteria calon pelatih Timnas Indonesia.

Berita Lainnya

D:\2025\November 2025\28 November 2025\9\Olahraga Jumat\BWF.jpg

BWF Perbarui Sejumlah Regulasi Bulu Tangkis Dunia

27 November 2025
D:\2025\November 2025\28 November 2025\9\Olahraga Jumat\meriam.jpg

Meriam London Hancurkan Die Roten 3-1

27 November 2025

“Ya tentu yang membawa kita ke target-target kan. Nanti di ASEAN seperti apa, kan gitu ya. Kan nanti ada ASEAN-FIFA Cup ya,” ucap Zainudin.

“Kemudian di Asia seperti apa. Kemudian kalau Piala Dunia kan 2030. Sementara kepengurusan kami ini hanya sampai 2027. Jadi kami bersama-sama sampai dengan 2027,” kata Zainudin menambahkan.

Soal rencana kontrak jangka panjang atau pendek untuk pelatih baru, menurut Zainudin, semua itu tergantung dari hasil pembicaraan awal dengan Kepala Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji.

Sumardji adalah orang diberi tugas oleh PSSI untuk menyeleksi calon pelatih Timnas Indonesia yang kemudian dibawa ke Rapat Komite Eksekutif (Exco) PSSI.

“Ya kita lihat aja, kan. Pembicaraan Pak Mardji akan menentukan. Pak Mardji kan pasti mereka minta kondisi. Kita akan pertimbangkan dan dengan kemampuan kita lah. Kita harus realistis,” ucap Zainudin.

“Misalnya, kalau permintaannya terlalu mahal dan federasi enggak mampu, kan enggak boleh juga kita maksa kan. Jadi sesuai dengan kemampuan kita, tetapi kualitas juga kita minta,” kata Zainudin.

Zainudin juga mengungkapkan penentuan pelatih Timnas Indonesia dalam Rapat Exco nantinya tidak akan menggunakan sistem voting.

“Enggak, kami enggak mau voting-voting. Yang penting targetnya jelas. Kemudian ini orang bisa memenuhi target atau enggak. Kami enggak macam-macam gitu lho. Enggak banyak harus ini, harus itu. Itu aja,” kata Zainudin. web

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper