
RANTAU – Dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-60 Kabupaten Tapin, dinas kependudukan dan pencatatan sipil (disdukcapil) setempat menggelar Dukcapil Fair 2025, Rabu (12/11).
Dukcapil Fair 2025 ini dibuka Bupati Tapin H Yamani dan dihadiri perwakilan forkopimda beserta para asisten, staf ahli, pimpinan SOPD dan pimpinan lembaga serta instansi terkait di Bumi Ruhui Rahayu.
Kegiatan dirangkai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama sebagai wujud komitmen disdukcapil untuk selalu meningkatkan kualitas pelayanan Adminduk dengan Badan Amil Zakat (Baznas) Tapin mengenai pelayanan penerbitan akta kematian dalam rangka pemberian santunan kematian bagi masyarakat.
Pada kesempatan itu, Bupati Tapin H Yamani juga melaunching aplikasi Pondok Dukcapil yang dilanjutkan dengan penyerahan Dukcapil Award kepada Dinas Kesehatan Tapin sebagai OPD terbanyak dalam pemanfaatan data kependudukan melalui inovasi Petaku sebanyak 34 akses.
Selain itu, Dukcapil Award juga diberikan kepada KUA Kecamatan Tapin Tengah sebagai KUA terbanyak pengajuan dokumen kependudukan dalam inovasi pengantin sebanyak 76 pasangan suami istri (pasutri).
Dukcapil Award juga diberikan kepada RSIA Permata Bunda Kandangan sebagai rumah sakit dengan pengajuan pembuatan dokumen terbanyak dalam inovasi dokter cinta (47 akta kelahiran), kemudian untuk Puskesmas Hatungun dengan pengajuan dokumen terbanyak dalam inovasi pelangi dengan total 635 dokumen.
SMKN 1 Binuang sebagai sekolah dengan perekam KTP EL wajib dan pemula tertinggi dalam inovasi jebol pelosok (138 perekaman), SMPN 3 Candi Laras Utara sebagai sekolah tinggi SLTP dengan penerima KIA tertinggi dalam Inovasi Pelita Sekolah (32 KIA), dan SDN Rantau Kiwa 2 sebagai sekolah tingkat SD sederajat dengan penerbitan KIA tertinggi dalam inovasi Pelita Sekolah.
Selanjutnya, penghargaan Dukcapil Award juga diberikan kepada Desa Ayunan Papan sebagai desa dengan kepemilikan akta kelahiran terbanyak se-Tapin, Desa Pulau Pinang Utara sebagai desa teraktif, Desa Mandurian sebagai desa dengan tingkat perekaman KTP Wl tertinggi di Tapin (100 persen), Desa Kakaran dengan kepemilikan KIA tertinggi se-Tapin (97,72 persen), serta Desa Miawa sebagai desa teraktif dalam melaporkan peristiwa kependudukan dan peristiwa penting melalui Aplikasi Lampid.
Penghargaan juga diberikan kepada Kepala Desa Kambang Habang Baru M Ispahan Noor sebagai petugas desa Adminduk terbaik se-Tapin, serta Sunarko dan Suwando dari Desa Kambang Habang Baru sebagai petugas Adminduk terbaik se-Tapin. her

