Mata Banua Online
Minggu, Oktober 26, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Lapas Amuntai Kalsel musnahkan barang terlarang hasil razia insidentil

by Mata Banua
23 Oktober 2025
in Lintas
0

 

DIMUSNAHKAN-Petugas Lapas memusnahkan sejumlah barang terlarang hasil razia dari blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP) di Amuntai, Hulu Sungai Utara. (foto:mb/ant)

AMUNTAI-Lapas Kelas IIB Amuntai, Hulu Sungai Utara (HSU), Kalimantan Selatan (Kalsel) memusnahkan sejumlah barang terlarang hasil razia insidentil di blok-blok hunian warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Berita Lainnya

DPRD Minta Bapenda Tanah Bumbu tinjau ulang tarif NJOP

DPRD Minta Bapenda Tanah Bumbu tinjau ulang tarif NJOP

22 Oktober 2025
DPRD sepakati usulan relokasi Pasar Pagatan

DPRD sepakati usulan relokasi Pasar Pagatan

21 Oktober 2025

Kepala Kesatuan Pengamanan Lembaga Pemasyarakatan (KPLP) Lapas Amuntai Marviecx Jonath Korlefura di Amuntai, Kabupaten HSU, Rabu, mengatakan kegiatan ini sebagai komitmen dalam mewujudkan lingkungan pemasyarakatan yang bersih dari barang terlarang.

“Seluruh barang hasil razia dimusnahkan dengan cara dibakar di area lapas yang telah disiapkan. Langkah ini sebagai bentuk tindak lanjut dan penegakan aturan,” ujar dia.

Jonath menyebut, pemusnahan dilakukan secara transparan dan disaksikan oleh pejabat struktural, petugas lapas serta perwakilan dari WBP.

“Razia insidentil terhadap barang terlarang sebagai upaya menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan lembaga pemasyarakatan,” tuturnya.

Dia mengatakan, razia dilakukan secara menyeluruh dan mendadak di beberapa kamar hunian dengan melibatkan petugas pengamanan.

Menurut Jonath, razia dadakan bertujuan untuk mengantisipasi serta mencegah peredaran barang-barang terlarang yang dapat mengganggu ketertiban dan keamanan di dalam lapas.

Ia menyampaikan, bahwa razia dadakan akan terus dilakukan secara berkala dan tanpa pemberitahuan sebelumnya.

“Razia ini merupakan bagian dari komitmen untuk menciptakan lapas yang aman, tertib, dan bersil dari barang terlarang. Tidak ada toleransi terhadap pelanggaran, warga binaan harus dalam suasana yang kondusif dan tertib,” ujar Jonath.{{an/mb03]}

 

Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper