
MARTAPURA – Pj Sekda Banjar H Ikhwansyah membuka rapat koordinasi dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) se-Kabupaten Banjar.
Rakor yang digelar Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten Banjar ini, diadakan di Aula Berlian Guest House Sultan Sulaiman Martapura, Selasa (14/10).
Kegiatan ini bertujuan memperkuat koordinasi lintas sektor, serta memastikan pelaksanaan program MBG berjalan efektif, tepat sasaran dan berkelanjutan di seluruh wilayah Kabupaten Banjar.
Acara turut dihadiri Plt Kepala Dinas Kesehatan Nor Ipansyah, Koordinator Wilayah SPPG Kabupaten Banjar Shintia Aulia dan lintas sektor terkait, serta satuan pelayanan pemenuhan gizi dari berbagai kecamatan.
Ikhwansyah menekankan kepada 10 SPPG yang sudah berjalan agar melaksanakan proses pengolahan bahan makanan, mengacu pada pedoman Petunjuk Pelaksanaan (Juklak) dan Petunjuk Teknis (Juknis) yang telah diterbitkan Badan Gizi Nasional (BGN).
“Dengan pedoman tersebut semoga kondisi atau kejadian keracunan makanan yang ada di Kabupaten Banjar dapat kita kurangi dan berharap tidak terulang lagi,” ujarnya.
Iwan menyebutkan, sejauh ini sedikitnya 10 SPPG yang telah berjalan dan akan ditambah sebanyak 7 SPPG untuk daerah terpencil, sehingga anak-anak generasi penerus di wilayah Kabupaten Banjar mendapatkan gizi yang cukup, sehat dan seimbang.
“Kami ingin pelaksanaan Program MBG di Kabupaten Banjar berjalan efektif dan merata. Sinergi semua pihak sangat dibutuhkan,” katanya.
Ia juga meminta seluruh satuan pelayanan untuk memperkuat koordinasi, transparansi dan monitoring pelaksanaan di lapangan, agar program dapat berjalan optimal dan akuntabel.
Dalam rakor tersebut, juga dilakukan diskusi teknis dan penyusunan langkah tindak lanjut, termasuk penguatan peran satuan pelayanan pemenuhan gizi di lapangan, untuk memastikan seluruh proses berjalan maksimal. ril/dio