MARTAPURA – Polres Banjar memusnahkan 20 kilogram narkotika golongan I jenis sabu yang diperkirakan berhasil menyelamatkan 154 ribu jiwa dari obat-obatan terlarang itu.
Pemusnahan narkotika senilai Rp 35 miliar itu di pimpin Kapolres Banjar AKBP Fadli didampingi Kasat Lantas AKP Risda Idfira dan Kasat Narkoba AKP Tatang Supriyadi, Rabu (17/9).
“Pemusnahan ini sebagai wujud komitmen dan keseriusan seluruh jajaran Polres Banjar dalam memberantas peredaran dan penyalahgunaan narkoba, sekaligus menyelamatkan generasi muda,” ujar kapolres.
Menurutnya, sabu yang dimusnahkan ini merupakan pengungkapan kasus tersangka yang diamankan personel aat lantas di Kecamatan Gambut, di tambah barang bukti lainnya.
Fadli menekankan, pemusnahan sabu dengan cara di blender dan di campur cairan deterjen itu juga untuk mencegah terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan dalam penanganan perkaranya.
“Kami meminta dukungan seluruh pihak untuk mencegah dan memberantas penyalahgunaan narkoba terutama masyarakat, sehingga kita semua bisa menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba,” katanya.
Sementara, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Banjar Irwan Bora mengapresiasi Polres Banjar yang memusnahkan barang bukti sabu dengan berat yang cukup besar, sehingga mencegah dan menyelamatkan banyak jiwa.
“Kami mengapresiasi pemusnahan yang dilakukan Polres Banjar dan barang bukti sebanyak itu adalah hal yang luar biasa, sehingga harus kita dukung agar Kabupaten Banjar bisa bebas narkoba,” ucap Irwan.
Senada, Plt Kepala Dinas Kesbangpol Banjar Warsis Nugroho mendukung penuh langkah jajaran Polres Banjar yang berupaya mencegah peredaran dan penyalahgunaan narkoba, salah satunya melalui pemusnahan ini.
“Kami atas nama Pemkab Banjar mengapresiasi dan mendukung penuh jajaran Polres Banjar dalam mencegah dan memberantas setiap peredaran narkoba,” tegasnya. ant
