
Jakarta – Gregoria Mariska Tunjung berhasil mengalahkan Julie Dawall Jakobsen dengan skor 21-17, 21-8 untuk lolos ke babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2025.
Gregoria mengawali laga dengan baik. Ia bisa unggul 5-1 di awal laga.
Tetapi Jakobsen bisa memberikan perlawanan sengit setelah itu. Ia bisa berbalik unggul 7-6 dan memimpin 11-8 di interval.
Selepas interval, Gregoria langsung menghentak. Jorji bisa menyamakan skor di angka 11-11.
Setelah itu, skor imbang terus berjalan hingga angka 14-14. Dalam momen itu, Gregoria bisa merebut dua poin berikutnya dan menjauh di angka 16-14.
Pertarungan terus berjalan sengit setelah itu. Gregoria bisa memimpin lewat keunggulan dalam reli. Gregoria bisa menang 21-17 lewat smes di ruang kosong.
Masuk ke gim kedua, penampilan Gregoria meningkat pesat. Gregoria unggul 4-1 lalu berlanjut menjaid 6-2. Interval gim kedua ditutup dengan skor 11-4.
Usai interval, Gregoria terus berusaha memanfaatkan momentum dengan baik. Ia bisa unggul 13-6 lalu menjauh di angka 19-8 lewat torehan enam poin beruntun.
Gregoria merebut poin berikutnya dan meraih match point. Smes keras Gregoria ke arah backhand lawan mengakhiri laga. Skor 21-8 untuk Gregoria.
Jonatan Christie berhasil lolos ke babak 16 besar Kejuaraan Dunia 2025 usai mengalahkan Ade Resky Dwicahyo dengan skor 21-9, 21-17.
Jonatan bermain sangat baik di gim pertama. Ia benar-benar mendominasi pertarungan dan langsung merebut tujuh poin di awal laga.
Setelah momen itu, Jonatan bisa menguasai laga dengan baik. Ia bisa menutup interval gim pertama dengan skor 11-3.
Seusai interval, Jonatan tidak mengalami gangguan berarti dari Ade Resky. Jonatan bisa unggul sembilan angka pada kedudukan 13-4.
Jonatan lalu unggul 12 angka pada kedudukan 19-7. Gim pertama lalu diselesaikan dengan skor 21-9.
Masuk ke gim kedua, Ade Resky bisa mencatat start dengan lebih baik. Ia meraih tiga poin beruntun di awal dan unggul 3-0.
Ade Resky masih bisa memegang keunggulan hingga kedudukan 5-2. Dalam kondisi tertinggal 2-5, Jonatan bisa merebut empat poin beruntun dan berbalik memimpin 6-5.
Kedudukan sempat imbang di angka 6-6 tetapi Jonatan kemudian bisa lebih banyak menekan Ade Resky. Jonatan pun unggul empat angka pada interval dengan skor 11-7.
Tekanan dari Ade Resky kembali datang usai interval. Ade Resky bisa menyamakan skor di angka 12-12.
Jonatan bisa merebut dua poin setelah momen tersebut. Namun kemudian Ade Resky bisa membalas dengan tiga poin beruntun yang membuat Ade Resky berbalik unggul 15-14.
Pertarungan makin ketat dan skor kembali imbang di angka 15-15 dan 16-16. Dalam kondisi 16-16, Jonatan bisa menunjukkan serangan yang baik.
Jonatan merebut tiga poin beruntun dan menjauh dengan skor 19-16. Jonatan lalu berhasil menutup pertandingan dengan skor 21-17. Smes silang Jonatan mengakhiri laga ini.