Kamis, Agustus 7, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Data Tak Sesuai, Dinsos Siap Coret Penerima Bansos

by Mata Banua
5 Agustus 2025
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2025\Agustus 2025\6 Agustus 2025\5\hal 5\Nuryadi kadinsos.jpg
NURYADI. (foto:mb/ist)

BANJARMASIN – Dinas Sosial (Dinsos) Kota Banjarmasin menegaskan siap menghentikan dan mengalihkan bantuan sosial (bansos), jika si penerima tak memberikan data yang benar. Hal ini agar penerima bantuan sosial bisa tepat sasaran.

Bantuan sosial hanya diperuntukkan bagi keluarga miskin atau rentan miskin, bukan dari keluarga yang pura-pura miskin yang hanya ingin mendapatkan bantuan pemerintah secara gratis dan terus menerus.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\7 Agustus 2025\5\hal 5\Wali kota HM Yamin saat mantau kondisi sekolah SDN Sungai Jingah 4.jpg

Bangunan Sekolah Kayu Rusak Akan Direhab Total

6 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\7 Agustus 2025\5\hal 5\Deddy Sopian.jpg

Dewan Siapkan Perda Restrukturisasi 9 SKPD

6 Agustus 2025
Load More

Menurut Kepala Dinsos Banjarmasin, Nuryadi, pihaknya juga telah melakukan verifikasi data miskin di kota ini. Bahkan verifikasi tersebut juga didampingi oleh kementerian Sosial.

“Tetapi selama ini tidak ada laporan penyahgunaan bantuan sosial, jikapun ada kami akan lakukan tinjau ke lapangan,” katanya.

Hasil verifikasi di Banjarmasin memang masih banyak keluarga penerima manfaat yang berhak menerimanya. Totalnya ada sekitar 15 ribu keluarga miskin dan rentan miskin. ” Hasil verifikasi sebanyak 15 ribu warga miskin namun yang masuk dalam Program Keluarga Harapan (PKH) dan hanya 44 persennya yang menerima bansos tersebut,” jelas Nuryadi.

Dari data tersebut, menunjukkan masih ada lebih dari separuh warga miskin yang belum tersentuh bantuan.

Ia mengakui belum memiliki data rinci mengenai jenis dan jumlah bantuan yang diterima oleh masing-masing warga. “Untuk rinciannya belum tahu pasti. Namun yang jelas jumlah penerimanya cukup banyak di Banjarmasin,” ungkapnya.

Ia juga menegaskan bahwa Dinsos tidak akan ragu untuk mencabut hak penerima Bansos jika ditemukan penyalahgunaan atau ketidaksesuaian data. Bantuan sosial dapat dialihkan kepada warga yang lebih membutuhkan dan berhak. “Kalau ketahuan, ya tentu bisa dicabut. Kami akan segera alihkan bantuannya ke warga lain,” tegasnya.

Nuryadi mengimbau para penerima bantuan untuk menggunakan Bansos dengan bijak sesuai peruntukannya, agar bantuan ini benar-benar bisa meringankan beban hidup. via

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA