Minggu, Juli 27, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Marak Oplosan, Pakar Sebut Dampak Beras Premium Tak Naik

by Mata Banua
24 Juli 2025
in Ekonomi & Bisnis
0
D:\2025\Juli 2025\25 Juli 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (bawah).jpg
(foto:mb/web)

JAKARTA – Pengamat menilai ma­raknya kasus beras oplosan pre­mium terjadi imbas harga ecer­an tertinggi (HET) yang tak me­ng­alami penyesuaian di saat har­ga gabah dipatok menjadi Rp6.500 per kilogram.

Pengamat Pertanian dari Core Indonesia Eliza Mardian me­ngatakan langkah peng­op­los­an beras premium ini se­bagai stra­tegi produsen untuk me­raup ke­untungan di tengah ke­naikan har­ga gabah. “Op­los­an ini men­jadi strategi produsen untuk me­mak­si­mal­kan keuntungan di te­ng­ah kenaikan harga gabah, se­men­tara dari sisi HET pen­ju­al­an premium tidak ada pen­ye­su­aian yang sepadan,” kata Eliza Kamis.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\25 Juli 2025\7\7\ft master.jpg

201 Ton Beras Premium Oplosan Disita

24 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\25 Juli 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

PT Trio Motor Hadirkan Semangat One Heart

24 Juli 2025
Load More

Di sisi lain, Eliza me­nu­tur­kan bahwa kenaikan harga beras ter­jadi karena menyesuaikan ba­ik­nya harga gabah sebagai ba­han baku utama beras.

Menurutnya, untuk me­nu­run­kan harga beras, maka di­per­lukan efisiensi di sisi pro­duksi dan pemangkasan rantai dis­tribusi. “Jika ingin me­nu­run­kan harga beras maka rantai dis­tribusinya harus dipangkas, efi­si­ensi biaya produksi di sisi hu­lunya,” terangnya. Selain itu, Eliza memandang bahwa semes­ti­nya pemerintah gencar me­la­ku­kan operasi pasar untuk men­stabilkan harga beras.

Terlebih, sambung dia, rea­lisasi dari penyaluran beras sta­bilisasi pasokan dan harga pa­ng­an (SPHP) dan bantuan pa­ng­an juga masih sedikit.

Untuk diketahui, sampai de­ng­an 21 Juli 2025 pukul 08.00 WIB, penyaluran beras SHP ba­ru mencapai 182.214 ton dari to­tal target yang disalurkan 1,5 juta ton.

Pada periode yang sama, rea­lisasi bantuan pangan berupa be­ras baru mencapai 76.000 ton da­ri pagu alokasi yang dise­di­a­kan sebesar 365.00 ton. Adapun, pen­yaluran bansos beras ini ram­pung hingga 31 Juli 2025. Pa­dahal, ungkap Eliza, stok be­ras di gudang Perum Bulog mencapai 4,2 juta ton, se­da­ng­kan 2,7 juta ton berasal dari pen­yerapan dalam negeri saat panen raya.

“Ada yang sisa tahun lalu. Ini berpotensi numpuk ujung-ujungnya [beras] turun kualitas dan jadi nggak bisa di­ko­n­sum­si,” ujarnya.

Apalagi, lanjut dia, In­do­nesia akan memasuki panen raya ke­dua. Menurutnya, jika gudang Bu­log masih penuh imbas lam­batnya penyaluran, maka Bulog ber­potensi tidak bisa menyerap ga­bah petani ke depan.

Teranyar, Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polritelah me­nind­aklanjuti dengan melakukan pen­yelidikan yang meliputi peng­ecekan ke lapangan, baik pa­sar tradisional maupun pasar mo­dern untuk pengambilan sam­pel beras premium maupun me­dium.

Kepala Satgas Pangan Polri Helfi Assegaf mengatakan pi­haknya telah melakukan pe­ng­e­cek­an atas sampel ke la­bo­ra­to­rium penguji Balai Besar Pe­ng­uj­ian Standar Instrumen (BBPSI).

“Namun sampai dengan hari ini, kami baru mendapatkan 9 me­rek, dan 5 merek yang sudah ada hasilnya, yaitu beras pre­mium yang tidak memenuhi stan­dar mutu,” kata Helfi di Ja­karta.

Selanjutnya, Satgas Pangan mem­buat laporan polisi dan me­lakukan proses penegakan hu­kum lain terhadap produsen mau­pun hasil dari temuan yang te­lah disampaikan oleh ahli dari la­boratorium.

Selain itu, Satgas Pangan ju­ga melakukan pemeriksaan kepada para saksi, yakni pe­me­rik­saan dari ahli untuk men­je­las­kan hasil laboratorium dan ahli perlindungan konsumen. Ber­dasarkan hasil penyelidikan bisn/mb06

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA