Sabtu, Juli 19, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Produsen Kemas Ulang Beras Oplosan

by Mata Banua
17 Juli 2025
in Ekonomi & Bisnis
0

JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyampaikan sejumlah pro­dusen beras telah mulai menarik produk ber­merek yang sebelumnya tidak sesuai standar dan mengganti harga jualnya agar sesuai kua­litas.

Hal ini disebut sebagai bagian da­ri perbaikan pasca di­te­mu­kan­nya praktik pengoplosan beras cu­rah yang dijual sebagai beras pre­mium atau medium.

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\18 Juli 2025\7\7\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Kredit Macet Sektor Perumahan Bengkak

17 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\18 Juli 2025\7\7\ft master.jpg

Harga Emas Mulai Turun

17 Juli 2025
Load More

“Alhamdulillah kemarin ka­mi cek, merek yang sudah di­umumkan itu sudah mulai se­bagian, belum seluruhnya. Itu me­narik dan mengganti har­ga­nya. Harganya sesuai standar dan kua­litasnya sama. Itu yang terjadi ini, sudah ada perubahan. Ini sa­ng­at drastis setelah kepolisian,” ujar Amran dalam Rapat Kerja de­ngan Komisi IV DPR RI, Ja­karta Pusat.

Amran menyampaikan per­ba­ik­an tersebut terjadi setelah Ke­mentan menyampaikan laporan kep­ada aparat penegak hukum.

“Kami sudah menyurati, 212 (merek beras) kami menyurat langsung ke Pak Kapolri dan ke Jaksa Agung. Tanggal 10 (Juli) sudah diperiksa, ada 26 merek. Dan menurut laporan yang kami terima, bahwa mereka meng­akui,” ujarnya.

Ia menyebut dari data yang dihimpun, kualitas beras yang sebelumnya tidak sesuai standar kini mulai berubah.

“Sekarang terjadi ini, per­ge­ser­an. Kita bersyukur dari yang ti­dak sesuai. Ini tidak awalnya, med­ium. Nah, tapi ini medium ya­ng tidak sesuai 91 persen, kemudian yang prmium adalah 43 persen. Tapi awalnya ini lebih be­sar. Jadi sudah ada kesa­dar­an,” katanya.

­Menurut Amran, salah satu pe­ru­s­ahaan telah menyampaikan su­rat imbauan agar tidak lagi men­jual beras yang tidak sesuai antara kualitas dan harganya. “Kami te­rima, mengimbau, jangan men­ju­al beras yang kualitasnya tidak se­suai dan harga. Kami sudah te­rima,” ujarnya.

Amran juga menyebut mo­men­tum ini dimanfaatkan untuk me­nata ulang tata kelola per­be­ras­an nasional, karena stok beras saat ini dalam kondisi men­cu­kupi.

“Kalau stoknya 1 juta, pasti pemerintah tidak berani mela­ku­kan perbaikan. Tapi alhamdulillah st­ok kita cukup, sehingga kita per­baiki,” katanya.

Sebelumnya, Amran men­je­las­kan indikasi awal pengoplosan be­ras terungkap dari anomali har­ga di pasar.

Dalam dua bulan terakhir, har­ga beras di tingkat petani dan pe­ng­gilingan turun, sementara har­ga di tingkat konsumen naik. Pa­dahal, menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), produksi be­ras nasional naik 14 persen atau lebih dari 3 juta ton.

Kementan pun melakukan pe­ngecekan terhadap 268 merek be­ras di 10 provinsi penghasil uta­ma, yang hasilnya diuji di 13 la­bo­ratorium termasuk Su­co­fin­do. Hasil pengujian menunjukkan se­kitar 85 persen tidak sesuai stan­dar. Beberapa produk juga di­te­mukan dijual dengan berat ke­masan kurang dari yang tertera. To­tal potensi kerugian akibat prak­tik ini diperkirakan mencapai Rp99 triliun dalam satu tahun.

Kementan juga bekerja sama de­ngan Satgas Pangan dan Ke­menterian Perdagangan, yang hasi temuannya menunjukkan angka pelanggaran serupa, yakni 90 persen dari sampel yang diuji tidak sesuai standar. cnn/mb06

 

ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA