
MARTAPURA – Dapur umum milik Pemerintah Kabupaten Banjar menyiapkan makanan untuk para korban terdampak banjir.
Dapur umum yang berlokasi di halaman rumah dinas Bupati Banjar, Sabtu (1/2), terlihat para relawan yang terdiri dari ASN, warga, dan jurnalis menyiapkan makanan untuk dibagikan kepada korban banjir.
Hari kedua, dapur umum mampu menyelesaikan 10 ribu, sementara pada hari pertama, mencapai 19 ribu nasi bungkus. Dimana nasi bungkus tersebut diserahkan kepada 35 aparat desa dan kelurahan yang terdampak banjir.
“Hari ini lebih sedikit karena kita sudah mobilisasi pambakal untuk buka dapur umum juga, mereka siap dan kita kasih bahannya. Yang mengambil ke sini cuma desa dan kelurahan terdekat,” kata Mukhlas Budi Utomo, Koordinator Dapur Umum.
Pambakal Desa Tambak Baru Saiful Hamdi yang juga antre mengambil bantuan mengatakan, bantuan yang diambil 800 bungkus pada hari pertama dan 200 bungkus pada hari kedua.
“Hari ini kita ambil 200, kita juga dikasih bahan mentahnya, kita akan buka dapur umum di desa, jadi tidak antre lagi di sini. Kecuali bahan mentah habis kita ke sini lagi minta tambahan bahan,” ujarnya.
Di Desa Tambak Baru sendiri, banjir menggenangi semua rumah warga yang berjumlah 325 KK. Kondisi ketinggian air cukup bervariasi, dan terparah selutut orang dewasa di dalam rumah.
“Atas nama semua warga saya ucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan Pemkab Banjar,” ucap Saiful. ril/dio