
BANJARMASIN – Warga masyarakat di sekitar Jalan Antasan Kecil Timur Dalam (AKTD) Gang Keramat RT 15 RW 01, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin dibuat geger adanya penemuan mayat bayi berjenis kelamin laki-laki, masih ada tali pusar.
Mayat bayi tersebut ditemukan oleh warga bernama Pomimin (63), sudah dalam keadaan tidak bernyawa lagi, di kolong masih ada air di samping rumahnya, Rabu (24/7), sekitar pukul 06.00 Wita.
Sontak saja penemuan bayi oleh ponimin ini membuat warga sekitar AKTD geger. Beberapa warga kemudian menghubungi pihak Polsek Banjarmasin Utara, ditemukannya bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut.
Tidak berselang lama, anggota Polsekta Banjarmasin Utara, bersama Unit Identifikasi (Inafis) Sat Reskrim Polresta Banjarmasin mendatangi lokasi penemuan bayi.
Personil Inafis kemudian melakukan Olah Tempat Kejadian Pekara (TKP) dibantu anggota Polsek dan di aaksikan banyak warga AKTD.
Usai Tim Inafis Polresta Banjarmasin memeriksa jasad bayi ini, yang diambil dari kolong berair samping rumah saksi. Baru jasad ini dievakuasi oleh barisan relawan gabungan ke gedung Pemulasaran Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin untuk keperluan visum dan autopsi.
Kepada polisi di TKP, Pomimin memberikan keterangan yang pertama kali menemukan sosok bayi laki-laki yang masih ada tali pusat tersebut adalah anaknya yang mau pergi ke sekolah.
“Anak saya yang temukan, usai memasang seragam sekolah, ia membuka jendela, kaget ada melihat mayat bayi di samping rumah di kolong masih ada air, memberitahu saya, kemudian dilaporkan kepada pak RT dan warga sekitar,” katanya.
Menurut Pomimin, Rabu dinihari tadi, sekitar pukul 01.00 Wita, dia duduk di depan rumah sembari mengisap rokok (sigaret), tapi tidak ada sesuatu yang terdengar, pagi suara tangis bayi.
“Anehnya, satu jam kemudian, anaknya malah mendengar suara tangis bayi, tapi hanya sebentar dan asal tangisan itu tidak diketahui,” jelas Pomimin ke polisi.
Kapolsek Banjarmasin Utara, Kompol Taufiq Arifin melalui Kanit Reskrim, Iptu Aries Wibawa membenarkan penemuan sosok bayi laki-laki itu, anak buah sudah di lapangan guna mengumpulkan keterangan dari para saksi saksi.
“Doakan, semoga pelaku pembuang bayi tersebut bisa cepat diungkap,” singkat Iptu Aries Wibawa. sam/ani