
BANJARMASIN – Pemko Banjarmasin baru saja menyelesaikan pembangunan shelter sungai di tempat wisata religi yakni Kubah Makam Habib Hamid bin Abbas Bahasyim atau yang dikenal Habib Basirih.
Kubah ini ternyata menambah daya wisatawan, terutama yang ingin berziarah menggunakan jalur sungai.
Diungkapkan Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kubah Basirih, Husin Lutfie, semenjak shelter tersebut selesai dibangun, kunjungan para penziarah ke kubah Basirih makin marak.
“Rata-rata penziarah yang berkunjung itu pasti berfotoria di shelter Kubah Basirih yang memang bagus terutama pada malam hari karena ada lampu warna warninya,” ungkap Husin, belum lama tadi.
Menurutnya, kehadiran shelter dengan lampu kelap kelip itu secara tidak langsung menarik perhatian para wisata yang penasaran untuk berkunjung. Pengunjung atau penziarah pun tidak hanya dari warga lokal sekitar Kalimantan Selatan namun juga penziarah dari wilayah atau propinsi lain hingga manca negara.
“Alhamdulillah ada saja wisatawan luar negeri yang berkunjung, beberapa di antaranya dari Malaysia dan Turki,” tuturnya.
Adapun jumlah kunjungan sendiri saat ini, menurut Husin, naik cukup signifikan seiring peningkatan fasilitas yang terus dilakukan.
Untuk meningkatkan lagi dan mempermudah kunjungan wisatawan ke kubah Basirih, pihaknya akan melakukan peninggian jalan di kawasan Kubah Basirih. ” Keinginan itu karena mengaca dari pengalaman banjir rob dulu, dimana sekitaran kubah terendam sangat tinggi sehingga membahayakan bagi wisatawan,” jelasnya.
Tidak hanya itu, di sekitaran kubah juga akan dibangunkan fasilitas mushola baru, karena bangunan yang ada tidak cukup menampung penziarah saat menjalankan shalat.
“Penambahan fasilitas mesjid sedang kita ajukan di Kesra. Mudah-mudahan bisa disetujui,” tutup Husin Lutfie. via