
BANJARMASIN – Guru saat ini dituntut pintar inovasi dan memiliki kreativitas tinggi. Apalagi di era digital yang serta cepat dan tanggap dimana Sumber Daya Manusia (SDM) dan IT harus seimbang dalam menghadapi anak-anak atau generasi Z.
Menilai itu, Forum Guru Muhammadiyah (FGM) Kota Banjarmasin menggelar seminar guru tentang “Motivasi Guru di Era Digital”, di Kampus Biru Universitas Muhammadiyah Banjarmasin (UMB) S Parman, Sabtu (27/1)
Ketua FGM Banjarmasin, Ghazali Rahman mengatakan, seminar juga untuk menjawab tantangan guru dalam menghadapi dunia pendidikan di era digital. “Perubahan zaman mengharusnya kita semua untuk menyesuaikanya, seperti saat ini dimana tantangan menghadapi generasi Z yang sudah sangat modern dan tak asing lagi dengan dunia digital,” katanya.
Menurutnya, para guru dituntut untuk melek teknologi karena dalam menghadapi anak yang paham teknologi maka guru harus mahir Informasi Teknologi (IT). “ Makanya guru harus melek teknologi untuk menghadapi anak zaman sekarang. Guru juga harus kreatif dan memiliki inovasi sehingga metode pembelajaran dapat efektif,” jelasnya.
Sementara, menurut Dicky Listin Quarta dalam seminarnya menjelaskan bahwa beberapa hal yang menjadi modal dasar guru dalam menghadapi dunia pendidikan di era digital. “Di antaranya guru harus menanamkan kretifitas, kritikan thingking dan membangun communication dengan anak didik dalam pembelajaran dan colaboration,” katanya.
Selain itu, guru juga bisa berbaur di lingkungan anak sekarang sehingga bisa memahami dan mendekati bagaimana cara belajar si anak.
“Apalagi zaman sekarang anak-anak lebih dekat dengan Handphone sehingga tantangan lainnya bagaimana guru dapat membangun interaksi seperti menggunakan peralatan digital untuk menarik perhatian mereka,”jelas dosen Muhammadiyah Psikologi tersebut.
Sebelum seminar “Motivasi dan Tantangan Guru Era Digital” dilakukan juga pelantikan 33 guru FGM Banjarmasin periode 2023-2027. via