Mata Banua Online
Kamis, November 6, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Tak Perlu Takut Cek Diabetes Sejak Din

by Mata Banua
21 November 2023
in Mozaik
0

D:\2023\November 2023\22 November 2023\11\Halaman 1-11 Rabu\tak.jpg

 

Berita Lainnya

D:\2025\November 2025\6 November 2025\11\Halaman 1-11 Kamis\selain.jpg

Selain Air Putih, Ini Minuman yang Bantu Cegah Dehidrasi

5 November 2025
D:\2025\November 2025\6 November 2025\11\Halaman 1-11 Kamis\5 minuman.jpg

5 Minuman yang Bisa Bantu ‘Bersihkan’ Ginjal, Bisa Dicoba di Rumah

5 November 2025

Dokter spesialis penyakit dalam divisi endokrin, metabolik, dan diabetes dr Farid Kurniawan mengimbau masyarakat agar tidak takut memeriksa kadar gula. Tujuannya, untuk mendeteksi diabetes secara dini agar mendapatkan penanganan yang optimal.

“Jangan karena takut ketahuan diabetes, jadi nggak mau periksa diabetes awal-awal,” ujar dokter spesialis penyakit dalam di Rumah Sakit Umum Pusat Nasional Dr Cipto Mangunkusomo tersebut, dalam diskusi daring yang dipantau dari Jakarta, Senin (20/11/2023).

Farid menjelaskan, apabila seseorang mengetahui diabetesnya sedari dini, maka tata laksananya akan lebih optimal. Tata laksana yang optimal, kata Farid, penting agar seseorang bisa mengontrol gula darahnya dengan baik.

Akibatnya, risiko terjadinya komplikasi dari diabetes pun akan semakin kecil. “Diabetes itu induk dari semua penyakit. Penyakit jantung, strok, bahkan kanker itu juga terkait dengan diabetes,” kata Farid.

Oleh karena itu, kata Farid, masyarakat harus berani memeriksakan gula darahnya untuk mendeteksi diabetes sejak dini. Terlebih, untuk seseorang yang memiliki faktor risiko seperti obesitas, memiliki orang tua atau keluarga dengan riwayat diabetes, hingga gaya hidup yang tidak sehat.

Kalau misalkan ketahuan memiliki diabetes, kata Farid, maka orang tersebut dapat kontrol secara rutin ke dokter dan meminum obat secara teratur. Selain itu, orang tersebut juga dapat menjaga pola hidup dengan baik, dan implikasinya adalah gula darah yang terkontrol.

“Jadi bisa terhindari dari segala macam komplikasi diabetes tadi,” kata Farid.

Ia mengingatkan diabetes juga bisa terjadi pada usia yang relatif muda, yakni umur 20-30 tahun. Diabetes, kata dia, tidak hanya dapat menyerang orang-orang berusia lanjut.

Farid mengimbau, apabila memiliki frekuensi buang air kecil yang tinggi, sering merasa haus, cepat merasa lapar, penurunan berat badan, lemas, hingga infeksi berulang, sebaiknya segera memeriksakan diri. “Secepatnya screening untuk pemeriksaan kadar gula darah ke dokter umum atau puskesmas terdekat,” kata Farid.ant

 

Tags: dan diabetesdiabetesDokter spesialis penyakit dalam divisi endokrindr Farid Kurniawanmetabolik
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper