
BATOLA – Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Kalimantan Selatan menyerahkan bantuan untuk ratusan korban yang rumahnya dihantam angin puting beliung di Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala.
Bantuan yang diserhakan berupa 121 paket family kit untuk korban puting beliung yang terjadi di Desa Jejangkit Muara, dan Desa Jejangkit Pasar, Kecamatan Jejangkit, Kabupaten Barito Kuala.
Penyerahan bantuan disampaikan oleh Wakil Ketua PMI Provinsi Kalsel Dr H Karlie Hanafi Kalianda SH MH yang diterima secara simbolis oleh korban di Posko Korban Puting Beliung yang dipusatkan di Desa Jejangkit Muara, dihadiri oleh warga yang menjadi korban angin putting beliung, juga kepala desa setempat.
Turut mendampingi dalam penyerahan bantuan Sekretaris PMI Provinsi Kalsel Sarifani Sabarhan, SH, bendahara Hj.Lili Iriani Mala, SH, Keua PMI Kabupaten Batola Ir.H.Rahmadiannoor, ST serta sejumlah pengurus dan relawan PMI Kabupaten Batola.
Dalam sambutannya pada acara penyerahan bantuan, Karlie Hanafi yang juga anggota DPRD Provinsi Kalsel ini menyampaikan rasa prihatin atas musibah yang menimpa. “Mudah-mudahan warga bisa tabah dan ikhlas mendapat musibah ini. Dan semoga pula Allah SWT segera menggantikan harta benda yang rusak dengan rejeki yang berlimpah,” ujar Karlie yang diamini oleh semua yang hadir di Kecamatan Jejangkit Kabupaten Batola,Jumat (3/11).
Sementara Ketua PMI Kabupaten Batola, Ir.H.Rahmadiannoor, ST pada kesempatan itu antara lain menyampaikan terimakasih atas kepedulian PMI Provinsi Kalsel untuk menyalurkan bencana ke Kecamatan Jejangkit.
“Kabupaten Batola, daerah yang sangat rentan dengan bencana, menempati posisi nomor 2 bencana alam terbesar di Kalsel, setelah Kab upatern Kotabaru,” ujarnya.
Bencana yang selalu mengintai Kabupaten Batola adalah Kebakaran hutan dan lahan (karhutla), banjir dan angin putting beliung, papar mantan Wakil Bupati Batola ini.
Informasi yang berhasil dihimpun dari Ketua PMI Kecamatan Jejangkit, Lukmanul Hakim menyebutkan, bencana angin puting beliung menyapu dua desa di Kecamatan Jejangkit, yaitu Desa Jejangkit Muara dan Desa Jejangkit Pasar, Rabu 25 Oktober 2023, pukul 15.30 waktu setempat.
Akibat terjangan angin puting beliung itu, memporakporandakan satu unit SDN Jejangkit yang kondisinya rusak parah terutama di lahan parkir, serta 121 rumah yang mengalami kerusakan berat, ringan dan sedang.
“Jumlah rumah penduduk yang terdampak bencana ini, di Desa Jejangkit Muara sebanyak 40 buah rumah yang dihuni sekiat 40 jiwa dan di desa Jejangkit Pasar memporakporandakan 81 buah rumah yang dihuni 293 jiwa.
Bantuan yang diserahkan berupa paket family kit yang antara lain terdiri dari sabun mandi, pasta gigi, sikat gigi, handuk, sarung, selimut, serbet, serta berbagai kebutuhan lainnya. rds

