Kamis, Juli 3, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Banjarmasin Bebaskan Tiga Lokasi

Program NUfred untuk Revitalisasi Sungai

by Mata Banua
26 Oktober 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0

 

D:\2023\Oktober 2023\27 Oktober 2023\5\hal 5\hal 5\hal 5\Hizbul Wathony.jpg
Kepala Bidang Sungai (Kabid) Dinas PUPR Banjarmsdin, Hizbul Wathony. (foto:mb/ist)

 

Artikel Lainnya

D:\2025\Juli 2025\3 Juli 2025\5\hal 5\LPG 3 kilogram yang selalu diburu masyarakat.jpg

Tembus Rp 45 Ribu, Pemko Siapkan Regulasi Penjualan LPG 3 Kg

2 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\3 Juli 2025\5\hal 5\Machli Riyadi memberikan pengarahan dalam kegiatan Peningkatan.jpg

Angka Stunting di Banjarmasin Ditarget Harus Turun

2 Juli 2025
Load More

BANJARMASIN – Tiga lokasi menjadi sa­saran Program National Urban Flood Resilience Project (NUFReP) untuk revitalisasi sungai di perkotaan.

Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Banjarmasin memiliki tugas untuk program ini yakni membebaskan sejumlah bangunan di sekitar lokasi sasaran.

Diungkapkan Kepala Bidang Sungai (Kabid) Dinas PUPR Banjarmsdin, Hizbul Wathony, pihaknya melakukan pembayaran pembebasan lahan di antaranya Sungai Bilu, Sungai Gardu, Sungai Pekapuran dan Sungai Veteran.

“Tetapi pembebasan lahan yang sudah dibayarkan baru di kawasan Sungai Bilu dan Sungai Gardu,” katanya. Dia menjelas­kan, untuk dua kawasan ter­sebut, pihaknya telah mengeluarkan anggaran Rp 10 miliar.

Pembayaran selanjutnya dilakukan pada 2024 sekitar Rp 20 miliar di kawasan Sungai Pekapuran, Sungai Guring, serta Sungai Veteran.

Khusus untuk Sungai Veteran ada beberapa bangunan penting yang terkena dampak normalisasi tersebut. “Seperti Pasar Kuripan dan Halaman D’master hingga belakang Taher Square atau Klenteng Soetji Nurani,” ujar Thony –panggilan akrabnya.

Namun, pembebasan di kawasan tersebut tidak secara keseluruhan sesuai kebutuhan untuk pelebaran sungai. Terkait pembebasan lahan itu, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak yang terdampak.

“Untuk Pasar Kuripan sudah kita koordinasikan dengan dinas terkait. Sementara D’master sudah deal. Cuman belum dilakukan pembayaran,” ungkapnya.

Thony menjelaskan, total anggaran keseluruhan pembebasan lahan untuk normalisasi sungai dalam penanggulangan bencana banjir pada sejumlah titik itu sekitar Rp 40 miliar.

“Selain pembebasan lahan itu, akan dibangun rumah pompa dan pintu air di tahun 2024 mendatang di tiga titik yakni di muara Sungai Pekapuran, muara Sungai Bilu dan muara Sungai Gardu yang langsung berhubungan ke Sungai Martapura.

“Nanti pada tiga lokasi itu bisa kelihatan, paling tidak pengaturan air di jalan kota bisa maksimal,” kata Thony. via

 

Tags: Hizbul WathonyKepala Bidang Sungai (Kabid) Dinas PUPR BanjarmsdinProgram NUfredPUPRrevitalisasi sungai
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA