
BANJARMASIN – Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin merehab total dua puskermas, yakni Puskesmas Pelambuan dengan nilai kontrak Rp 5,6 miliar dan Puskesmas Pemurus Dalam senilai Rp 5,3 miliar.
Kepala Dinas Kesehatan Banjarmasin dr Tabiun Huda mengatakan, progres kedua puskesmas tersebut rata-rata sekitar 50 persen, dimana tahapan pembangunan dasar sudah masuk pada pemasangan lantai dan atap.
Puskesmas Pelambuan yang direhab sejak 13 Juli 2023 lalu, kini proses sedang penyelesaian atap dan dinding bangunan. Puskesmas ini ditargetkan selesai akhir Desember dengan harapan dapat melayani kesehatan masyarakan untuk dua kelurahan atau sekitar 47 ribu jiwa. “Untuk Puskesmas Pelambuan ini tidak hanya melayani warga Pelambuan, namun juga banyak warga tetangga seperti Tamban (Kabupaten Barito Kuala) yang berobat di sana karena lebih dekat dengan tempat tinggal mereka,” ujar dr Tabiun.
Sedangkan progres pembangunan Puskesmas Pemurus Dalam sudah mencapai 42 persen. Rehab dilakukan karena selama ini kondisi fisik puskesmas sudah tak memungkinkan lagi untuk melayani warga di Pemurus Dalam dan Kertak Hanyar, Kabupaten Banjar.
Puskesmas yang dianggarkan Rp 5,3 miliar itu dibangung dua lantai permanen.
Harapannya pembangunan puskesmas tersebut sebagai bagian dari upaya mewujudkan Baiman aspek nyaman berobat, sebagai layanan dasar di puskesmas untuk mengurangi beban pelayanan di RS.
“Dengan membaiknya fasilitas puskesmas tersebut maka bisa melayani warga dengan baik dan memberikan layanan kesehatan yang layak pada warga serta meningkatkan derajat kesehatan warga,” jelasnya. via