
Jakarta – Timnas Italia mengamankan kemenangan tipis atas Timnas Ukraina dengan skor 2-1 pada pertandingan Grup C Kualifikasi Euro 2024 di Stadion San Siro, Milan, Rabu dini hari WIB.
Kemenangan Italia hadir berkat dua gol yang dicetak oleh Davide Frattesi, sedangkan Ukraina sempat membalas melalui Andriy Yarmolenko, demikian catatan UEFA.
Hasil ini membuat Italia menempati peringkat kedua klasemen sementara Grup C dengan raihan tujuh poin dari empat pertandingan, sedangkan Ukraina berada di posisi ketiga dengan poin sama namun memiliki selisih gol yang tidak lebih baik.
Secara statistik mendominasi jalannya pertandingan dengan mencatatkan 66 persen penguasaan bola serta melepaskan total 20 tendangan lima di antaranya tepat sasaran.
Memasuki babak pertama, Italia mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat memberikan ancaman melalui tendangan Giacomo Raspadori yang masih menyamping dari gawang Ukraina.
Italia berhasil mencuri keunggulan terlebih dahulu pada menit ke-12 setelah memanfaatkan skema serangan balik melalui gol Davide Frattesi setelah menerima umpan Mattia Zaccagni dan skor berubah menjadi 1-0.
Raspadori kembali memberikan ancaman ke gawang Ukraina, namun tendangan voli yang ia lepaskan kembali menyamping dari gawang Ukraina yang dijaga kiper Georgiy Bushchan.
Skuad asuhan Luciano Spalletti sukses menambah keunggulan pada menit ke-29 berkat gol kedua Frattesi melalui tendangan kaki kanannya dan mengubah skor menjadi 2-0.
Ukraina berhasil memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1 pada menit ke-41 setelah bola rebound tendangan Artem Dovbyk dapat disambar Andriy Yarmolenko yang membobol gawang Italia. Skor tersebut bertahan hingga babak pertama usai.
Selanjutnya pada babak kedua, Ukraina berusaha untuk mencari gol penyeimbang, salah satunya melalui tendangan Dovbyk yang masih belum menemui sasaran.
Italia tidak tinggal diam dan berusaha untuk menambah keunggulannya dan Zaccagni hampir melakukan itu andai tendangannya tidak melebar dari gawang Ukraina.
Raspadori kembali memiliki peluang untuk membawa Italia menambah keunggulan, akan tetapi tendangannya masih dapat diamankan kiper Bushchan.
Pada sisa waktu babak kedua, Italia mendominasi serangan, namun tidak ada gol tambahan yang bersarang ke gawang Ukraina sehingga skor 2-1 bertahan hingga peluit panjang berbunyi.
Jerman langsung meraih kemenangan, di laga pertama setelah Hansi Flick dipecat. Die Mannschaft menaklukkan Prancis 2-1 di laga uji coba.
Laga uji coba Jerman vs Prancis berlangsung di Signal Iduna Park, Dortmund, Rabu (13/9/2024) dini hari WIB. Ini menjadi partai pertama buat Die Mannschaft setelah memecat Hansi Flick, dengan tim untuk sementara dipimpin Rudi Voeller.
Laga baru berjalan empat menit saat Jerman membuka keunggulan. Menekan dari kiri, umpan silang dari Benjami Henrichs diterima Thomas Mueller lalu diselesaikan lewat sepakan keras.
Prancis punya dua peluang beruntun lewat Aurelien Tchouameni pada menit ke-38. Kedua-duanya digagalkan oleh Marc-Andre ter Stegen.
Meski mengawali laga dengan canggung, Prancis terus mengembangkan permainannya di laga iin. Tembakan jarak jauh Tchouameni pada menit ke-57 mengarah ke gawang dan mesti dihalau Ter Stegen.
Ter Stegen kembali menjadi penyelamat Jerman pada menit ke-82. Kali ini ia secara akrobatik menepis peluang Antoine Griezmann ke atas gawang.
Jerman menggandakan keunggulan pada menit ke-87. Memanfaatkan kesalahan Jules Kounde, bola kemudian dikuasai Kai Havertz yang menyodorkan operan ke Leroy Sane. Dengan tenang Sane mengirim bola ke tiang jauh.
Penalti! Prancis mendapatkan penalti semenit kemudian setelah Sane menjatuhkan Eduardo Camavinga. Griezmann menjalankan tugasnya dengan baik, mengarahkan bola ke pojok kanan bawah, dan menjaga asa Prancis.
Tapi di sisa waktu tak ada lagi gol tercipta. Jerman mengakhiri rangkaian lima laga tanpa kemenangan (1 imbang, 4 kalah) dengan membungkam Prancis, tepat setelah Flick dipecat.
Sementara buat Prancis, ini justru menghentikan rentetan lima kemenangan beruntun.dtc/ant