Mata Banua Online
Selasa, Oktober 14, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Walikota Ingin Warga Hidupkan Kembali Gotong Royong Lingkungan

by matabanua
25 Juni 2023
in Banjarmasin, Kotaku
0
D:\2023\Juni 2023\26 Juni 2023\5\2.jpg
Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina membantu membersihkan sampah di Sungai Alayun, Kelurahan Sungai Andai.

 

BANJARMASIN – Puncak Hari Lingkungan Hidup diperingati Pemko Banjarmasin dengan kegiatan menaman bibit pohon dan gotong royong lingkungan, khususnya mengangkut sampah dan eceng gondok di Sungai Alayung, Sungai Andai Banjarmasin, Kamis (22/6).

Berita Lainnya

D:\2025\Oktober 2025\14 Oktober 2025\5\Pasar Sentra Antasari pengelolaan resmi dikelola mandiri oleh Pemko Banjarmasin.jpg

Pemko Rapatkan Barisan ‘Sehatkan’ Pasar SA

13 Oktober 2025
D:\2025\Oktober 2025\14 Oktober 2025\5\Walikota Banjrmasin H.Muhammad Yamin jalin MoU dengan Kejari.jpg

Pemko dan Kejari Sinergi Cegah Tindak Pidana Korupsi

13 Oktober 2025

Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina bersama Wakil Walikota, H Arifin Noor serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love serta masyarakat setempat bergotong royong mengangkat sampah khususnya eceng gondok yang menutup sungai.

Gerakan gotong royong bebarasih ini sebagai upaya Pemko Banjarmasin menghidupkan kembali budaya gotong royong lingkungan sekitar di masyarakat.

“Di peringatan Hari Lingkungan Sedunia di Banjarmasin ini sebagai wujud kepedulian kita semua terhadap lingkungan melalui gotong royong bersih-bersih sungai,” ujar Ibnu Sina.

Ibnu mengatakan gerakan gotong royong itu dilakukan berkelanjutan oleh masyarakat. “Diharapkan tidak hanya pada momentum peringatan hari lingkungan saja, namun budaya gotong royong beberasih ini dapat dilakukan disaat mengisi akhir pekan sebagai kepedulian terhadap kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggal,” tuturnya.

Meskipun sudah ada petugas Satgas kebersihan, tetapi sebagai masyarakat juga harus mendukung kegiatan menjaga lingkungan bersama. “Jangan hanya menonton, ayo bantu dan turun tangan untuk mewujudkan lingkungan berasih,” katanya.

Apresiasi positif terhadap program Gerakan Masyarakat (Germas) 100.000 B’basah (Bawah Berumahan Barasih Sampah) kepada program Dinas Lingkungan Hidup sebagai upaya mengajak masyarakat untuk mengajak masyarakat peduli lingkungan dengan stop membuang sampah di kolong rumah.

“Tentu program ini harus didukung seluruh warga kota supaya kolong rumahnya bersih dari sampah,” tuturnya.

Pada kesempatan sama, Kepala DLH Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love mengatakan program B’basah terus berjalan setiap minggunya di masing-masing wilayah.

“Kegiatan ini dilaksanakan setiap Jumat, Sabtu dan Minggu, hanya saja yang lebih aktif kegiatan tersebut pada hari Jumat dan Sabtu,” ungkapnya.

Dikatakannya, setiap kali kegiatan B’basah rata-rata mengumpulkan kurang lebih satu ton sampah yang didominasi sampah plastik.

“Wilayah sampah tertimggi yang dikumpulkan di Kecamatan Banjarmasin Barat, karena memang banyak rumah di atas sungai,” ujarnya.

Untuk program B’Barasih ini, DLH menargetkan 1.000 ton sampah dalam setahun sebagai motivasi masyarakat. “Tujuan program ini adalah untuk mengubah mindset dan kebiasaan masyarakat untuk tidak membuang sampah lagi setelah dibersihkan,” kata Alive. via/ani

BANJARMASIN – Puncak Hari Lingkungan Hidup diperingati Pemko Banjarmasin dengan kegiatan menaman bibit pohon dan gotong royong lingkungan, khususnya mengangkut sampah dan eceng gondok di Sungai Alayung, Sungai Andai Banjarmasin, Kamis (22/6).

Walikota Banjarmasin, H Ibnu Sina bersama Wakil Walikota, H Arifin Noor serta Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love serta masyarakat setempat bergotong royong mengangkat sampah khususnya eceng gondok yang menutup sungai.

Gerakan gotong royong bebarasih ini sebagai upaya Pemko Banjarmasin menghidupkan kembali budaya gotong royong lingkungan sekitar di masyarakat.

“Di peringatan Hari Lingkungan Sedunia di Banjarmasin ini sebagai wujud kepedulian kita semua terhadap lingkungan melalui gotong royong bersih-bersih sungai,” ujar Ibnu Sina.

Ibnu mengatakan gerakan gotong royong itu dilakukan berkelanjutan oleh masyarakat. “Diharapkan tidak hanya pada momentum peringatan hari lingkungan saja, namun budaya gotong royong beberasih ini dapat dilakukan disaat mengisi akhir pekan sebagai kepedulian terhadap kebersihan lingkungan sekitar tempat tinggal,” tuturnya.

Meskipun sudah ada petugas Satgas kebersihan, tetapi sebagai masyarakat juga harus mendukung kegiatan menjaga lingkungan bersama. “Jangan hanya menonton, ayo bantu dan turun tangan untuk mewujudkan lingkungan berasih,” katanya.

Apresiasi positif terhadap program Gerakan Masyarakat (Germas) 100.000 B’basah (Bawah Berumahan Barasih Sampah) kepada program Dinas Lingkungan Hidup sebagai upaya mengajak masyarakat untuk mengajak masyarakat peduli lingkungan dengan stop membuang sampah di kolong rumah.

“Tentu program ini harus didukung seluruh warga kota supaya kolong rumahnya bersih dari sampah,” tuturnya.

Pada kesempatan sama, Kepala DLH Kota Banjarmasin, Alive Yoesfah Love mengatakan program B’basah terus berjalan setiap minggunya di masing-masing wilayah.

“Kegiatan ini dilaksanakan setiap Jumat, Sabtu dan Minggu, hanya saja yang lebih aktif kegiatan tersebut pada hari Jumat dan Sabtu,” ungkapnya.

Dikatakannya, setiap kali kegiatan B’basah rata-rata mengumpulkan kurang lebih satu ton sampah yang didominasi sampah plastik.

“Wilayah sampah tertimggi yang dikumpulkan di Kecamatan Banjarmasin Barat, karena memang banyak rumah di atas sungai,” ujarnya.

Untuk program B’Barasih ini, DLH menargetkan 1.000 ton sampah dalam setahun sebagai motivasi masyarakat. “Tujuan program ini adalah untuk mengubah mindset dan kebiasaan masyarakat untuk tidak membuang sampah lagi setelah dibersihkan,” kata Alive. via/ani

 

Tags: Alive Yoesfah LoveGotong RoyongH Arifin NoorH Ibnu SinaKepala Dinas Lingkungan Hidup Kota BanjarmasinWakil Walikotawalikota banjarmasin
Mata Banua Online

© 2025 PT. Cahaya Media Utama

  • S0P Perlindungan Wartawan
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper