
Hal tersebut disampai dalam kegiatan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan yang dilaksanakan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalsel Hj Dewi Damayanti Said.
Dewi mengatakan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Ideologi Pancasila ini yang diikuti peserta dari para milineal dan Pramuka Kota Banjarmasin. Sesuai dengan temannya Ideologi Pancasila bagaimana mereka menjalankan 4 pilar dalam kehidupan sekarang ini, dimana para milineal itu banyak lepas sedikit, sehingga harus diluruskan.
“ Terkait wajib militer karena jiwanya seorang Pramuka itu ingin aktualisasi di militer, tapi saya sampaikan bawah Indoenesia tidak mewajibkan militer dan RUU pun sudah dibatalkan. Sekarang kita tidak untuk berperang, militer kita cukup kuat,” ujar Dewi usai melaksanakan sosialisasinya didampingi narasumber Kompol Surianti dari Polda Kalsel di salah satu cafe di Kota Banjarmasin, Sabtu (10/6) siang.
Senada, Narasumber Kompol Surianti dari Polda Kalsel mengatakan sebenarnya dalam hal ini pemuda-pemudi masih perlu wawasan kebangsaan ini dan perlu ditanamkan terus menerus kepada pemuda Indonesia.
”Terhadap wajib militer kita belum membutuhkannya , tapi terhadap keahlian seperti kedokteran, IT danlainnya saja tidak terikat ikatan dinas, jadi tidak seperti wajib militer berperang dan Indonesia sekarang ini aman, “ ujar Kompol Surianti.rds
Teks foto- Anggota DPRD Provinsi Kalsel Hj Dewi Damayanti Said disampingi Narasumber Kompol Surianti dari Polda Kalsel saat melaksanakan Sosialisasi Revitalisasi dan Aktualisasi Nilai-nilai Ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan.rds

