Senin, Agustus 25, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Studi: Banyak Makan Kangkung Bantu Kontrol Kadar Gula Darah

by matabanua
28 Mei 2023
in Mozaik
0
D:\2023\Mei 2023\29 Mei 2023\11\Halaman 1-11 Senin\studi.jpg
(foto:mb/web)

 

Studi teranyar menemukan vitamin K yang biasa ditemukan dalam sayuran berdaun hijau seperti kangkung dapat membantu mengatur kadar gula darah. Menambah asupan vitamin K bisa jadi salah satu cara atasi diabetes.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\24 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Senin\ini.jpg

Ini 7 Khasiatnya Air Rebusan Bawang Putih

24 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\24 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Senin\awas.jpg

Awas, Gejala Diabetes Satu Ini Sering Diabaikan dan Dianggap Biasa

24 Agustus 2025
Load More

Kesimpulan ini ditemukan dalam sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Cell Reports. Para peneliti dari Universite de Montreal, Kanada tak hanya menemukan hubungan antara vitamin K dengan diabetes, tapi juga kemampuannya untuk mengontrol kadar gula darah.

“Diabetes diketahui disebabkan oleh berkurangnya jumlah sel beta atau ketidakmampuannya untuk memproduksi insulin yang cukup. Oleh karena itu, kami sangat tertarik dengan temuan baru ini,” ucap ketua tim peneliti Mathieu Ferron, mengutip Medical Daily.

Para peneliti mengidentifikasi protein gamma-carboxylated baru yang disebut ERGP. Protein tersebut ditemukan memainkan peran penting dalam mempertahankan tingkat fisiologis kalsium dalam sel beta untuk mencegah gangguan sekresi insulin.

“Akhirnya, kami menemukan bahwa vitamin K, melalui protein gamma-carboxylated, sangat penting untuk menjalankan perannya [dalam mengontrol kadar gula darah],” tambah Julie Lacombe, salah satu peneliti dalam studi ini.

Sebelumnya, sejumlah penelitian memang telah menunjukkan adanya hubungan antara berkurangnya asupan vitamin K dengan peningkatan risiko diabetes.

Vitamin K adalah nutrisi larut dalam lemak yang penting untuk pembekuan darah, kesehatan tulang, dan jantung. Nutrisi ini mencegah penumpukan kalsium dalam arteri, sehingga mengurangi risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan ginjal.

Meski jarang terjadi, namun kekurangan vitamin K dapat menyebabkan masalah pembekuan darah, melemahkan tulang, dan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Sumber makanan yang kaya akan vitamin K di antaranya sayuran seperti kangkung, bayam, kubis, dan brokoli.

Selain itu, vitamin K juga bisa ditemukan dalam sumber protein hewani seperti hati sapi, daging giling, daging ayam, dan daging asap.cnni

 

 

Tags: diabeteskadar gula darahkangkungVitamin K
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA