
BANJARMASIN – Warga Basirih, Mantuil, dan Pulau Bromo sekitarnya kini tak jauh lagi mendatangi pusat pelayanan kesehatan masyarakat (puskesmas) untuk berobat.
Karena, Puskesmas Mantuil yang dibangun tahun 2022 lalu mulai dioperasionalkan, setelah diresmikan oleh Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina, Rabu (3/5).
“Alhamdulillah rampung setelah 10 bulan peletakkan batu pertama. Ini puskesmas ke 28 di Kota Banjarmasin, yang dapat digunakan untuk membantu masyarakat Mantuil yang ingin berobat,” kata Ibnu Sina.
Ibnu membeberkan, sebelumnya warga setempat berobat ke Puskesmas Pekauman, yang melayani masyarakat untuk lima kelurahan.
“Jadi dengan berdirinya Puskesmas Mantuil ini dapat mengurangi beban pelayanan Puskesmas Pekauman, dan bisa lebih fokus dalam pelayanan kesehatan kepada warga Mantuil, Basirih Selatan dan sekitarnya,” katanya.
Meski demikian, sarana dan prasarana puskesmas ini masih harus dilengkapi agar pelayanan lebih maksimal.
Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin M Ramadhan melaporkan, Puskesmas Mantuil memiliki 33 tenaga kesehatan yang bertugas melayani warga.
“Kita punya sekitar 33 orang, 5 orang ASN, ada juga yang baru kita rekrut sekitar 20 orang dari Puskesmas Pekauman serta 8 orang ASN. Kemudian ada 3 poli di sini yakni poli umum, poli gizi dan laboratorium, serta poli gigi,” katanya.
Ia berharap dengan hadirnya puskesmas ini dapat memberikan manfaat bagi warga setempat, dan memicu semangat mereka melaksanakan kegiatan berolahraga seperti senam pagi atau yang lainnya.
Kepala Puskesmas Mantuil Rony S mengatakan, pihaknya akan melakukan kaji banding dan pembelajaran untuk tenaga kesehatan. “Karena kita juga masih baru, yang pasti kita juga perlu pembelajaran untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.
Menurutnya, langkah awalnya yakni menyiapkan perizinan di DPMPTSP Banjarmasin dan Kemenkes RI, agar puskesmas bisa mandiri.
Rony berharap, pelayanan kepada masyarakat terus bisa dimaksimalkan. “Ada beberapa alat yang kita akan uji fungsi. Seperti pelayanan diuji laboratorium, namun pelayanan dasar sudah bisa,” tuntasnya. via