
BANJAR – Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor atau Paman Birin menerima penghargaan Pemimpin Peduli Seni dan Budaya dari Komunitas Media Baret78.
Penghargaan ini diraih atas dedikasi dan perhatian yang tinggi dari Paman Birin, dalam memajukan seni dan budaya di banua.
Penghargaan diserahkan Presiden Komunitas Baret78 Fathurrahman kepada Paman Birin, di sela pembukaan Jurnalis Camp di Tahura Sultan Adam, Kabupaten Banjar, Sabtu (10/3) pagi.
Paman Birin mengucapkan terima kasih atas penghargaan yang diberikan.
“Saya menyampaikan terima kasih, atas penghargaan yang diberikan. semoga penghargaan ini dapat menjadi semangat bagi saya pribadi, untuk terus berbuat yang terbaik bagi banua, dan berbuat yang terbaik bagi masyarakat Kalimantan Selatan,” katanya.
Paman Birin berharap, para jurnalis, dapat bersama-sama meningkatkan kemampuan literasi media bagi masyarakat dan generasi muda.
Sehingga, apa yang dilakukan, tidak hanya sebatas memberi informasi atau hiburan, tetapi juga mengandung unsur edukasi bagi masyarakat, sehingga apa yang dilakukan memiliki manfaat.
Paman Birin menjelaskan, di Indonesia sekarang ini sudah tercatat memiliki 212 juta pengguna internet, dengan 191 juta di antaranya merupakan pengguna media sosial.
Banyaknya pengguna internet dan media sosial di Indonesia ini, menurut Paman Birin dapat menjadi peluang untuk membangun bisnis berbasis digital, termasuk media online.
Namun, tingginya penggunaan internet dan media sosial di Indonesia ini, menurut Paman Birin juga harus diimbangi dengan peningkatan kemampuan literasi media, baik sosial, digital maupun sejenisnya.
Oleh karenanya, Paman Birin mengharapkan, pelaku bisnis media online, termasuk jurnalis dapat bahu-membahu dalam meningkatkan kemampuan literasi masyarakat Indonesia, khususnya di Kalimantan Selatan.
“Saya menaruh harapan, khususnya kepada pelaku bisnis media online, media sosial, termasuk didalamnya para jurnalis, dapat bersama-sama meningkatkan kemampuan literasi bagi masyarakat dan generasi muda kita,” harapnya.
Sementara, Ketua Panitia Pelaksana Sayyid Maulana Ahmad, mengatakan, penghargaan diberikan karena Paman Birin memberikan dukungan penuh terhadap seni dan budaya di banua.
“Beliau sangat peduli terhadap seni dan budaya, beliau juga menginisiasi pembuatan film perang banjar untuk edukasi,” katanya.
Diketahui, jurnalis camp kembali digelar ketiga kalinya untuk mengedukasi ilmu dasar jurnalistik. Peserta terdiri dari siswa, komunitas, mahasiswa yang berjumlah 30 orang.
Dalam kegiatan ini, nampak hadir Ketua PWI Kalsel Zainal Helmie, Kabid Humas Polda Kalsel Kombes Pol Mochammad Rifa’i, Dir Intelkam Polda Kalsel Kombes Pol Sentot Adi Dharmawan, Ketua Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kalsel Milhan Rusli, serta Kepala Disporabudpar Banjarbaru Ahmad Yani Makkie. adp