Selasa, Agustus 19, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Cacing Laut Hingga Ulat Sagu yang Bisa Jadi Alternatif Cegah Stunting

by matabanua
19 Februari 2023
in Mozaik
0
D:\2023\Februari 2023\20 Februari 2023\11\Halaman 1-11 Senin\cacing.jpg
(foto:mb/web)

 

Memenuhi gizi si kecil agar terhindar dari stunting dan sindrom metabolik kerap dianggap mahal. Apalagi, pemerintah saat ini gencar mengampanyekan pemenuhan protein hewani untuk anak demi mencegah stunting.

Artikel Lainnya

D:\2025\Agustus 2025\19 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Selasa\enggak.jpg

Enggak Bikin Gemuk, 6 Camilan Sehat Ini Wajib Kamu Bawa saat Kerja

18 Agustus 2025
D:\2025\Agustus 2025\19 Agustus 2025\11\Halaman 1-11 Selasa\luar biasa.jpg

Luar Biasa! Ini Manfaat Air Rebusan Kayu Manis untuk Kesehatan

18 Agustus 2025
Load More

Tidak sedikit masyarakat yang merasa memenuhi kebutuhan protein hewani adalah hal yang mahal. Mengingat protein hewani ini kerap dianggap hanya ada pada daging sapi, ayam, atau ikan.

Padahal, menurut Dokter anak di Rumah Sakit Permata Depok, Agnes Tri Harjaningrum, protein hewani sama sekali tidak mahal. Ada banyak alternatif makanan selain daging sapi atau ayam yang bisa dikonsumsi anak.

“Banyak kok, bahkan yang tradisional khas dari daerah juga bisa dikonsumsi dan banyak mengandung protein hewani,” kata Agnes dalam diskusi media ‘Salah Kaprah Susu, Kesehatan Anak, dan Peran Media Sosial’ di Jakarta Selatan, Selasa (14/2), yang dikutip cnnindonesia.com.

Sumber protein hewani yang khas dari daerah ini kata Agnes, misalnya ulat sagu yang banyak ditemukan di wilayah Timur Indonesia, seperti Papua. Bahkan cacing laut atau nyale yang banyak dikonsumsi di Nusa Tenggara Barat (NTB) juga bisa jadi alternatif protein hewani.

“Bisa loh, yang tradisi di daerah ulat sagu, cacing nyale. Selama diolah dengan benar dan anak tidak alergi bisa jadi alternatif,” kata Agnes.

Berikut beberapa makanan yang mengandung protein hewani, bisa dimakan sebagai alternatif pemenuhan gizi yang harganya lebih terjangkau:

1. Ati ayam

Ati ayam bisa jadi pengganti produk hewani untuk memenuhi protein. Kata Agnes, ati ayam mengandung banyak nutrisi. Mulai dari protein hewani, lemak, zat besi, kalium, fosfor, folat, bahkan kalsium.

“Hati ayam juga banyak mengandung vitamin A. Cocok diberikan kepada anak untuk pemenuhan gizi. Dan harganya juga sangat terjangkau,” kata Agnes.

2. Ikan kembung

Ikan kembung memiliki rasa gurih yang disukai anak-anak. Ikan kembung juga mudah diolah dan tentunya mengandung banyak nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Misalnya kata Agnes, ada vitamin B1, B2, B6, B12, dan vitamin D.

3. Telur

Telur bisa jadi alternatif sumber protein hewani. Harganya murah dan mudah ditemukan. Telur juga bisa diolah menjadi berbagai masakan, anak-anak suka dan pasti tidak mudah bosan.

4. Makanan khas daerah

Cacing atau nyale di Nusa Tenggara Barat, ulat sagu di Papua bisa jadi pilihan makanan untuk memenuhi protein hewani anak Indonesia. Selama dimasak dengan benar dan anak-anak tidak alergi, makanan ini bisa jadi pilihan yang bagus untuk anak.web

 

 

Tags: Cacing LautstuntingUlat Sagu
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA