
JAKARTA – Stok beras secara nasional aman hingga Lebaran mendatang, mengingat Maret mendatang sudah banyak beberapa daerah melakukan panen besar.
Hal ini ditegaskan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) yang memastikan bahwa kondisi beras secara nasional bisa memenuhi kebutuhan masyarakat hingga lebaran mendatang.
Kepastian ini kata SYL dihitung secara detail baik menggunakan KSA BPS, standing crop, laporan daerah dan peninjauan langsung di lapangan.
“Semua menunjukkan oke. Artinya beras kita aman sampai lebaran mendatang. Saat ini panen raya terus berlangsung di sejumlah sentra,” jelasnya.
Sementara itu menurut Direktur Utama Food Station Tjipinang Jaya, Pamrihadi yang mendampingi sidak Mentan Syahrul Yasin Limpo ini kemarin, menyebutkan, sebanyak 494 ton beras limpahan dari Sumatera Selatan telah tiba di DKI Jakarta.
Menurut Pamrihadi dengan tambahan itu kebutuhan beras untuk wilayah DKI Jakarta dalam kondisi aman dan melimpah.
Menurut Pamrihadi kondisi harga beras saat ini berangsur mengalami penurunan. Misalnya, posisi harga beras IR 643 saat ini rata-rata turun di harga Rp 10.375 atau turun sebanyak 25 rupiah per hari ini. Dia pun memastikan harga beras medium bisa kembali normal di harga Rp 9.450.
“Kita ingin setiap hari turun 25 rupiah. Per hari ini saja sudah diangkat 10.175. Jadi kami berterima kasih kepada jajaran Kementan atas distribusi beras tahun ini,” jelasnya. “Sekali lagi kita sangat yakin beras kita cukup,” tegasnya.
Seiring masih berlangsungnya panen raya di sejumlah sentra, jumlah beras tersebut juga akan terus bertambah.
Sebagai gambaran, total beras yang dibutuhkan masyarakat Jakarta mencapai 30 ribu ton. Sedangkan beras sementara yang tersedia saat ini baru 15 ribu ton.
“Yang masuk saat ini kurang lebih 494 ton atau 21 truk. Tapi Insya Allah besok akan digelontorkan lagi atau diguyur lagi kurang lebih 50 truk atau ekivalen sebanyak 1000 ton,” ujar Pamrihadi saat mendampingi Sidak Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL), Selasa.
Pamrihadi mengatakan, food station sangat optimis dengan kondisi dan ketersediaan beras saat ini. Apalagi, Sumatera Selatan tengah memasuki musim panen yang akan berlangsung hingga April mendatang.
“Sumatera Selatan adalah wilayah yang saat ini panen raya besar. Kita harapkan mampu memenuhi kebutuhan cadangan beras kita,” katanya. lp6/mb06