Sabtu, Juli 12, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

Disbunnak: 1.200 Hektare Kebun Karet Terserang Penyakit Gugur Daun

by matabanua
29 Januari 2023
in Daerah, Lintas
0

 

PENYAKIT-Sejumlah petani karet mengikuti edukasi cara pengendalian serangan penyakit gugur daun oleh Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tabalong.(foto:mb/ant)

TANJUNG-Dinas Perkebunan dan Peternakan Kabupaten Tabalong, Provinsi Kalimantan Selatan, menyatakan sekitar 1.200 hektare kebun karet di sejumlah kecamatan terserang penyakit gugur daun.

Artikel Lainnya

Pemkab Tapin Serahkan Bonus Kafilah MTQ Ke 36

Pemkab Tapin Serahkan Bonus Kafilah MTQ Ke 36

10 Juli 2025
PKK Tanbu Hadir di Peringatan HKG PKK dan Rakernas Nasional

PKK Tanbu Hadir di Peringatan HKG PKK dan Rakernas Nasional

10 Juli 2025
Load More

Penyakit yang disebabkan jamur pestalotiopsis sp ini, berdampak pada produksi sadapan karet petani yang turun hingga 30 persen.

“Sebaran serangan penyakit gugur daun terjadi di delapan kecamatan dengan total luas 1.200 hektare,” jelas Kepala Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Disbunnak Kabupaten Tabalong, Rahmani di Tabalong, Sabtu.

Rinciannya, Kecamatan Muara Uya 31,5 hektare, Bintang Ara 212,5 hektare, Jaro 40 hektare, Haruai 20,5 hektare, Upau 70 hektare, Tanjung 153 hektare, Murung Pudak 319 hektare dan Tanta 359 hektare.

Untuk mengatasi serangan penyakit gugur daun ini Disbunnak setempat memberikan edukasi kepada petani, agar menjaga kebersihan kebun, mengoptimalkan pemupukan, atur pola tanam hingga penyemprotan fungisida pembasmi jamur.

“Edukasi kita berikan melalui Inovasi penyuluhan keliling, dengan menyosialisasikan pengendalian penyakit gugur daun tanaman karet,” tambah Rahmani.

Petani karet juga diberikan wawasan terkait gejala serangan, dan cara pengendalian penyakit gugur daun ini. Untuk pengendalian serangan penyakit ini, juga bisa dilakukan dengan cara kimiawi metode fogging (pengasapan), namun saat ini belum bisa diterapkan menyusul tingginya curah hujan.

Rahmani menyebutkan, gejala yang ditimbulkan dari serangan penyakit ini yakni bintik coklat, pada daun muda yang berkembang menjadi bercak cokelat tua dan terdapat batas jelas antara bagian bercak daun sehat, daun gugur sebelum waktunya, daun baru berbentuk lebih kecil dari ukuran daun normal.

Terpisah, salah satu petani karet di Desa Garunggung, Kecamatan Tanjung, Hasbullah mengatakan satu hektare kebun karet satu kali sadap hasilnya 15 sampai 20 kilogram.

“Serangan penyakit gugur daun memang berdampak pada produksi getah karet selain dipicu faktor lain seperti umur pohon karet yang sudah tua,” ungkap Hasbullah.{[an/mb03]}

 

Tags: pengendalian serangan penyakit gugur daunPenyakit Gugur Daun Karet
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA