Kamis, Juli 3, 2025
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper
No Result
View All Result
Mata Banua Online
No Result
View All Result

BP Tapera Perluas Kepesertaan ke Ojol dan Nelayan

by matabanua
22 November 2022
in Ekonomi & Bisnis
0

JAKARTA – Badan Pengelola Tabungan Pe­ru­mahan Rakyat (BP Tapera) akan mem­perluas kepesertaan kepada pekerja mandiri atau informal seperti pengemudi ojek online (ojol) sampai dengan nelayan tradisional.

Hal ini dilakukan agar pekerja mandiri leh mudah mengajukan Kredit Perumahan Rakyat (KPR).

Artikel Lainnya

BRI Terapkan Zero Tolerance to Fraud

BRI Terapkan Zero Tolerance to Fraud

3 Juli 2025
D:\2025\Juli 2025\3 Juli 2025\7\hal Ekonomi 03 Juli )\hal 7 - 2 klm (KIRI).jpg

Trio Motor Buka Layanan Home Service

2 Juli 2025
Load More

Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Da­na BP Tapera Eko Ariantoro mengatakan sa­at ini pihaknya masih menggodok produk un­tuk peserta pekerja mandiri tersebut de­ng­an target pada akhir Desember tahun ini di­ha­rapkan dapat selesai.

“Mudah-mudahan pada Desember (2022) ada rapat Komite Tapera di mana Ta­pera bisa menyampaikan inisiatif ini, se­hingga pada Januari tahun depan kita bisa me­lakukan peluncuran produk Tapera untuk pes­erta pekerja mandiri melalui suatu pi­lo­ti­ng dengan perbankan yang nanti kita akan be­kerja sama,” ujar Eko Ariantoro di Ja­karta.

Saat ini terdapat tiga komunitas pekerja man­diri yang akan dijajaki oleh Tapera ter­kait soal pendataannya nanti.

“Pertama adalah untuk komunitas digital plat­form di mana yang kita akan lakukan pen­jajakan pertama yakni para pekerja man­diri di digital platform yang sudah memiliki ker­ja sama dengan perbankan yaitu Gojek dan Grab. Kita sudah mulai diskusi dengan pi­hak Gojek dan Grab,” kata Eko Ariantoro.

Terdapat dua karakteristik utama yang ha­rus dimiliki peserta pekerja mandiri Ta­pe­ra berbasis digital platform tersebut yakni wi­llingness to pay dan kemampuan untuk men­cicil (ability to pay). Di sam­ping pe­ker­ja mandiri yang merupakan pe­ng­emudi ojek online, ada juga pelaku UMKM online atau e-commerce yang ter­ga­bung dan beraktivitas di Shopee serta Tokopedia un­tuk bisa menyusul sebagai pe­serta BP Ta­pera sehingga dapat lebih mu­dah men­da­patkan fasilitas pembiayaan un­tuk memiliki rumah pribadi.

Komunitas lainnya yang akan di­la­ku­kan penjajakan oleh Tapera adalah pekerja man­diri yang merupakan agen bank Him­bara seperti agen BRILink, Agen46 yang me­rupakan mitra BNI, mandiri Agen, dan agen Batara.

Kemudian Tapera juga akan mlakukan pen­jajakan dengan pekerja mandiri berbasis ko­munitas asosiasi seperti Ikatan Pedagang Pa­sar Indonesia (Ikappi), Kesatuan Ne­la­yan Tradisional Indonesia (KNTI), Nahdlatul Ulama (NU) dan Mu­ham­ma­diyah. ant/mb06

 

 

Tags: BP TaperaDeputi Komisioner Bidang Pengerahan Da­na BP TaperaE-commerceEko AriantoroKPRUMKM
ShareTweetShare

Search

No Result
View All Result

Jl. Lingkar Dalam Selatan No. 87 RT. 32 Pekapuran Raya Banjarmasin 70234

  • Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • SOP Perlindungan Wartawan

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA

No Result
View All Result
  • Headlines
  • Indonesiana
  • Pemprov Kalsel
  • Bank Kalsel
  • DPRD Kalsel
  • Banjarmasin
  • Daerah
    • Martapura
    • Tapin
    • Hulu Sungai Utara
    • Balangan
    • Tabalong
    • Tanah Laut
    • Tanah Bumbu
    • Kotabaru
  • Ekonomi Bisnis
  • Ragam
    • Pentas
    • Sport
    • Lintas
    • Mozaik
    • Opini
    • Foto
  • E-paper

© 2022 PT. CAHAYA MEDIA UTAMA